Selada sebagai Bahan MPASI? Sudah Pernah Dicobakah Mom?

Kamis, 24 Desember 2020 | 09:35 WIB Penulis :


Salah satu jenis sayuran yang murah dan mudah ditemui di pasar-pasar tradisional adalah selada. Selada telah dikonsumsi manusia sejak beribu-ribu tahun yang lalu. Bahkan, sejarah menyebutkan bahwa tanaman ini telah dibudidayakan oleh bangsa Mesir kuno lebih dari 4.500 tahun yang lalu untuk diambil daun dan minyak bijinya. 

Lalu, apa saja sih manfaat selada yang baik untuk mendukung tumbuh kembang bayi? Berikut dilansir dari parentinghealthybabies.com:

 

1. Sumber aneka vitamin

Selada merupakan sumber aneka vitamin yang baik untuk pertumbuhan dan kekuatan tubuh bayi. Vitamin yang terkandung dalam selada antara lain: vitamin C, vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin K, dan vitamin E. Semua vitamin itu merupakan sumber nutrisi yang baik dan mudah diolah menjadi berbagai makanan untuk MPASI.

2. Tinggi zat besi

Zat besi adalah mineral penting yang diperlukan tubuh untuk memprodusi sel darah merah. Salah satu komponen penting dari sel darah merah adalah hemoglobin. Hemoglobin penting untuk tubuh karena berfungsi sebagai pengantar oksigen ke selutuh organ dan sel-sel tubuh.

3. Kaya antioksidan

Studi menunjukkan bahwa selada kaya akan antioksidan. Antioksidan yang terkandung dalam selada berperan mengurangi stres oksidatif sehingga menekan risiko kerusakan organ karenanya. Konsumsi selada pada bayi juga terbukti dapat menghentikan perkembangan penyakit dan meningkatkan daya tahan tubuh bayi.

4. Bersifat antimikroba

Menyertakan selada dalam makanan bayi bermanfaat untuk menurunkan jumlah mikroba yang menular. Selada terbukti memiliki sifat antimikroba. Bukan hanya spesies bakteri, tetapi juga beberapa spesies virus dapat dikendalikan dengan konsumsi selada secara teratur.

5. Bersifat neuroprotektif

Salah satu keuntungan rutin mengonsumsi selada adalah sifat antioksidannya yang juga berguna untuk melindungi neuron. Neuron adalah sel-sel otak yang terkoneksi untuk menciptakan memori. Kerusakan neuron dapat mengakibatkan kehilangan ingatan atau menurunkan tingkat kecerdasan. Untuk itu, selada bisa dijadikan sebagai salah satu pilihan sayuran untuk melindungi kesehatan otaknya.

Secara umum, selada tidak mengandung bahan-bahan yang memicu alergi. Tetapi alangkah baiknya memberikan selada dalam bentuk yang sudah matang pada bayi. Entah itu dikukus atau ditumis. Hal ini penting dilakukan untuk mengurangi reaksi alergi yang bisa saja muncul.

 

Source: popmama.com

Artikel Lainnya

Jakarta - Baby blues dan depresi postpartum atau depresi setelah melahirkan sekilas seperti mirip, Bunda. Namun rupanya, dua kondisi ini sangat berbeda. Simak penjelasan pakar...

Bayi Bunda batuk pilek? Pasti bingung ya bagaimana menanganinya, apalagi kalau bayi baru lahir. Boleh enggak sih bayi minum obat untuk menyembuhkan batuk pilek? Yuk, simak penjelasannya. Saat memas...

xLorem ipsum dolor sit amet, ubique intellegat sit in, his vitae iuvaret dolores at. Ad his tractatos periculis, zril voluptua perpetua ne has. Fierent appetere maiestatis eam in. Quo novum mnesarchum...

Siapa sangka perilaku anak nakal bisa dilihat dari karakter astrologinya. Beberapa karakter khas yang dimiliki zodiak tertentu bisa membuatnya cenderung menjadi anak nakal atau anak penurut. Menget...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................