Begini Cara Mengatasi Anak Tak Mau Lepas Dari Orang Tua!

Rabu, 10 Mei 2023 | 14:37 WIB Penulis :


Pernahkah si anak tak mau lepas dari anda? Saat punya balita, sekedar untuk makan saja anda pasti tergesa-gesa, mandi tergesa-gesa karena sikecil ingin selalu bersama anda. Bahkan, saat anda buang air kecil, si kecil menunggu didepan pintu. Tentu merepotkan ya, Mom!

 

Aktivitas anda seringkali harus terhambat karena sikecil tak mau lepas dari anda, terlebih jika anda adalah ibu rumah tangga dimana intensitas kebersamaan dengan sikecil lebih besar. Tentu, sikecil semakin lengket dengan Mom.

 

Psikologi Anak

 

Secara psikis, anak-anak memang sangat nyaman jika selalu bersama anda. Namun, bukan berarti anda harus selalu menemani sikecil dalam keadaan apapun.

 

Anak harus belajar bersosialisasi dan tidak selalu bersama orang tua. Kadangkala, orang tua seringkali bermain kucing-kucingan atau malah berbohong saat akan pergi.

 

Dalam dunia psikologi, ini merupakan tanda adanya  separation anxiety atau kecemasan berpisah dengan orang terdekat.

 

Separation anxiety adalah sesuatu yang wajar terjadi. Hampir setiap bayi mengalaminya, namun setiap bayi memiliki kadar yang berbeda. Ini merupakan fase tonggal dalam perkembagan anak.

 

Kecemasan berpisah terjaid karena anak belum mengerti waktu sehingga anak selalu merasa khawatir kapan ibu kembali.

 

Tips Agar Anak Tak Mau Lepas dengan Orang Tua

 

Pada saat bayi berusia 6 bulan, ia mulai sadar kehadiran orang asing selain orang tuanya. Usia 13 bulan bayi mengalami puncak kecemasan berpisah dari orang tua.

 

Meski memang wajar, anda harus mulai mengajarkan anak untuk mandiri dan bersosialisasi. Berikut tipsnya:

 

1. Stimulasi Sejak Bayi

 

Naluri ibu dan anak sudah tercipta sejak bayi dalam kandungan. Naluri inilah yang menciptakan kedekatan dan rasa nyaman saat bersama ibu. Tapi bayi juga belajar memilih dengan siapa ia cenderung lebih dekat.

 

Umumnya, bayi akan lebih merasa nyaman jika dekat dengan orang yang seringkali bertatap muka. Anda bisa memberikan stimulasi pada bayi dengan bermail cilukba.

 

Sembuyikan wajah anda dan segera tunjukkan wajah anda kembali. Permainan ini akan memberikan pengertian bahwa ibu akan kembali di pandangan bayi.

 

2. Ibu Jangan Dramatis Meninggalkan Bayi

 

Sedini mungkin latihlah anak anda untuk berpisah dengan anda. Jika anda hendak pergi, berikan pengertian padanya tujuan kepergian anda. Jelaskan juga berapa lama anda pergi.

 

Tidak masalah jika anak anda masih bayi. Anak akan belajar memahami. Jangan sampai meninggalkan anak dengan keadaan trauma. Cobalah meninggalkan anak anda saat ia bermain.

 

3. Jangan Membohongi Anak

 

Jika sudah terlanjur anak tak mau lepas dengan anda, jangan sekali-kali membohonginya tentang kepergian anda.

 

Banyak orang tua yang membohongi anak dengan mengajak petak umpet kemudian menghilang dari hadapan anak. Jika anak sudah berusia batita, ia akan mengerti arti permainan petak umpet. Ia tidak akan mau bermain petak umpet lagi karena kehilangan kepercayaan pada anda. ada anda.

 

4. Berikan pengertian

 

Anda dapat memberikan pengertian dengan menggendong anak anda atau mengajak berjalan-jalan kecil di halaman rumah kemudian ceritakan hal yang menarik dan bilang bahwa ibu akan kembali setelah usai aktivitas.

 

Source : https://tumpi.id/

Artikel Lainnya

Sinusitis dapat menyerang siapa saja, tak terkecuali anak-anak. Jika hidung anak meler terus-menerus, bisa jadi itu bukan pilek biasa. Berikut ini adalah beberapa gejala anak terkena sinusitis: 1.&...

Setiap anak pasti punya banyak khayalan dan mimpi mengenai apa yang menjadi cita-cita mereka. Sudah menjadi tugas orangtua untuk membantu si kecil mengetahui cita-citanya. Apa yang menjadi cita-cita m...

Menginjak usia 3 tahun, pada dasarnya balita tidak akan sulit belajar sopan santun. Ia akan senang meniru dan mengingat perilaku sopan seperti yang Anda contohkan. Yang bisa Anda lakukan: Mengaj...

Ayah Bunda mungkin masih ingat, saat buah hati masih bayi, jam tidurnya begitu panjang. Dalam sehari-semalam bisa mencapai 16 jam per hari. Seiring pertambahan usianya, durasi tidur menjadi berkurang....

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................