Menghadapi Anak Pemalu

Rabu, 18 Mei 2016 | 15:16 WIB Penulis : Erni Wulandari


Sekitar 15 persen anak termasuk pemalu dan lambat beradaptasi dengan suasana baru. Hal itu sebetulnya sudah bisa dilihat sejak mereka masih bayi. Di usia sekitar tujuh hingga sembilan bulan, bayi biasanya tersenyum kepada orang baru yang menggodanya. Tetapi, anak yang pemalu justru akan rewel, atau menangis dan menyembunyikan wajah di pelukan mama atau pengasuhnya.

Anak yang memiliki karakter seperti itu biasanya juga lebih peka dan sensitif. Sedikit perubahan saja terhadap rutinitas sudah bisa membuat ia merasa tidak nyaman, rewel, atau bahkan ketakutan. Ia juga cenderung merupakan pengamat yang baik, sehingga dengan cepat ia akan mengenali beberapa tanda di jalan menuju tempat praktik dokter. Tak heran kalau ia sudah mulai menangis, bahkan sebelum tiba di sana.

Menghadapi anak yang pemalu, Bunda harus:
- Bersikap ekstra sabar. Bila satu dua kali Bunda tidak berhasil membujuknya, biarkan saja. Tetaplah mengajak ia ke taman bermain yang sama sampai ia merasa lebih familier. Setelah merasa lebih nyaman, tanpa Bunda bujuk pun, pelan-pelan ia akan mencoba bermain dengan mainan yang diam-diam sebetulnya sudah lama ia incar.

- Hindari memarahi, memaksa, atau memberi ia tekanan. Langsung ‘menceburkannya’ ke dalam situasi baru tanpa membiarkan ia pelan-pelan beradaptasi, bisa membuat ia semakin takut dan menarik diri. Usahakan agar Anda juga tidak melontarkan kalimat-kalimat pedas sebagai ekspresi kejengkelan. Itu justru akan membuat nyalinya semakin ciut.

Bila Bunda memperlakukannya secara tepat dan bersikap menghargai, percayalah, ia akan tumbuh menjadi anak yang percaya diri dan bahagia. Itu yang Bunda harapkan, kan?

Artikel Lainnya

Kesehatan sistem pencernaan anak berkaitan erat dengan tumbuh kembangnya. Hal ini dipengaruhi oleh penyerapan nutrisi yang dibutuhkan untuk daya tahan tubuh dan pertumbuhan Si Kecil. Oleh karena itu, ...

Cacingan merupakan salah satu penyakit menular pada anak-anak yang masih menjadi masalah kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Penyakit ini sering terjadi pada anak-anak berusia 5-10 tahun. Meski ...

Selain menghibur, mainan juga bisa bermanfaat untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil Mainan selalu bisa menjadi sumber kegembiraan bayi dan anak. Dalam memilih mainan untuk anak, Moms juga perlu m...

Salah satu mainan yang akrab dengan anak-anak adalah puzzele. Bukan hanya sekedar bermain, permainan yang satu ini punya sederet manfaat bagi si kecil. Apa saja manfaatnya ? Studi yang dilakukan Un...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................