Apa yang Menyebabkan Herpes Anak?

Jumat, 10 Mei 2024 | 15:55 WIB Penulis :


Apa yang Menyebabkan Herpes Anak?

Herpes anak sering diakibatkan oleh virus herpes simpleks 1 (HSV-1). Virus herpes simpleks ini dapat menular dengan cukup mudah. Penyebab lainnya yang dapat memicu timbulnya herpes adalah panas matahari, angin dingin, penyakit flu dan demam, fluktuasi hormon, atau lemahnya sistem kekebalan tubuh. Penyakit herpes dapat ditularkan melalui berciuman, berbagi cangkir atau peralatan makan, handuk, hingga menyentuh luka yang belum sembuh. Seseorang yang terinfeksi virus herpes akan memunculkan gejala dalam kurun waktu kurang lebih 24-48 jam setelah terinfeksi. Seorang anak yang terkena virus herpes dapat kambuh lagi sewaktu-waktu. Herpes berlangsung tidak lama, mulai dari beberapa hari hingga paling lama 2 minggu.

 

Bagaimana Cara Mengobati Herpes Anak?

Pengobatan herpes pada anak dapat dilakukan dengan berbagai cara, mulai dari menghentikan penyebaran, meringankan gejala, dan menghindari penyebab timbulnya herpes. Cara-cara untuk dapat menghentikan penyebaran luka dan infeksi virus meliputi:

  1. Hentikanlah kegiatan anak yang suka menggaruk atau mengorek luka dan rajinlah untuk mencuci tangan dengan sabun.
  2. Selama gejala demam muncul, jangan biarkan anak berbagi minuman atau peralatan makan, mandi, atau barang lainnya dengan orang lain. Hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran virus herpes.
  3. Konsultasikan dengan dokter jika anak perlu untuk tinggal di penitipan anak, tetapi akan lebih baik jika anak tetap berada di dalam rumah.
  4. Kurangilah aktivitas fisik, seperti olahraga, pada anak dan pastikan untuk membersihkan peralatan olahraga dengan rutin jika terpaksa harus digunakan.

Selain itu, ada beberapa cara juga yang dapat dilakukan untuk meringankan gejala herpes yang dialami oleh anak. Inilah beberapa cara yang dapat dilakukan, yaitu:

  1. Gunakan handuk dengan air dingin atau hangat untuk mengurangi rasa nyeri pada luka dingin di area mulut
  2. Mengonsumsi makanan dingin atau es, seperti smoothies, diketahui mampu membantu menghindari dehidrasi
  3. Hindarilah makanan asam, seperti buah jeruk atau saus tomat, karena dapat menimbulkan iritasi pada luka yang belum atau akan sembuh
  4. Jika terjadi sariawan dan anak tidak mau makan, maka pergilah ke dokter untuk mendapatkan obat pereda nyeri, seperti asetaminofen atau ibuprofen

Cara-cara di atas dapat diimbangi dengan mengoleskan lotion atau pelembap bibir ketika pergi ke luar ruangan. Pastikan anak memiliki waktu yang cukup untuk tidur, olahraga ringan, dan makan-makanan yang seimbang. Bantulah anak untuk mengelola stres yang diakibatkan oleh meningkatnya gejala herpes. Pada kasus ini, orang tua banyak berpesan untuk memberikan semangat kesembuhan pada anak-anak. Selain itu, orang tua juga perlu memastikan agar anak mendapatkan penanganan dokter dengan tepat dan cepat.

Herpes pada anak banyak disebabkan oleh virus herpes simpleks 1 (HSV-1) yang menyerang area bibir, dagu, pipi, mulut dan hidung. Gejala yang sering muncul adalah adanya lepuhan kecil di area bibir dan mulut, rasa kesemutan, sakit, serta gatal. Pemicu lain timbulnya gejala herpes adalah panas matahari, angin dingin, penyakit flu, atau lemahnya sistem kekebalan tubuh. Tetapi tidak perlu khawatir karena ada beberapa cara untuk mengurangi gejala yang timbul, seperti mengompres air dingin atau hangat, mengurangi makanan asam, hingga konsumsi obat-obatan. Jika gejala atau penyakit herpes tidak kunjung membaik, maka segeralah hubungi dokter.

Telah direview oleh dr. Andre Satria Gunawan

 

Source : https://ciputrahospital.com/

Artikel Lainnya

Seperti banyak metode pengasuhan lainnya, metode parent led weaning (PLW)  memiliki sejumlah pro dan kontra, yaitu: Pro: - Risiko tersedak terbilang rendah karena bayi menyantap makanan ya...

Pertumbuhan setiap bayi memang berbeda-beda Moms, termasuk pada bagian rambut. Umumnya, rambut bayi tidak terlalu banyak saat lahir. Dan rambut-rambut ini nantinya akan rontok dengan sendirinya karena...

Mau memberikan popsicle ASI pada bayi? Tahan dulu, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum memberikannya kepada bayi Anda. Masa tumbuh gigi bayi bisa sangat menantang bagi par...

Tanda-tanda Stimulasi Berlebihan pada Bayi Perlu Moms & Dads ketahui, overstimulasi pada bayi akan sangat membebani dan membuatnya kelelahan. Kondisi ini akan meningkatkan produksi ho...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................