Perbedaan Cacar Air dan Flu Singapura

Rabu, 12 Juni 2024 | 16:24 WIB Penulis :


Flu singapura dan cacar air memang sekilas terlihat mirip, bahkan terkadang sulit dibedakan. Hal ini terjadi karena kedua penyakit ini sama-sama menimbulkan demam dan ruam, padahal disebabkan oleh virus yang berbeda. Apa saja perbedaan lainnya?

Ingat, meski sama-sama dapat sembuh sendiri, tetapi kedua penyakit ini cepat menular dan bisa menimbulkan komplikasi.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk lebih cermat dalam mengenali gejala khas kedua penyakit ini.

Apa saja perbedaan antara flu singapura dan cacar air?

 

Berikut beberapa perbedaan keduanya yang perlu dipahami:

1. Virus penyebab

Flu Singapura disebabkan oleh infeksi Coxsackievirus A16, sedangkan cacar air disebabkan oleh virus Varicella-zoster.

2. Masa inkubasi

Masa inkubasi adalah waktu antara terpapar virus dan munculnya gejala awal penyakit. Flu siingapura memiliki masa inkubasi lebih singkat, yaitu 3-6 hari, sedangkan cacar air bisa memakan waktu 10-21 hari.

3. Bentuk dan lokasi ruam kulit

Pada flu singapura, ruam berupa bintik-bintik merah biasanya muncul di tangan, kaki, dan sekitar mulut. Bintik-bintik ini umumnya tidak gatal.

Sementara itu pada cacar air, ruam yang muncul berupa bintik-bintik berisi cairan yang mudah pecah dan terasa gatal. Biasanya kali pertama timbul di dada, punggung, lalu menyebar ke seluruh tubuh.

4. Gejala khas lainnya

Selain ruam, pengidap flu singapura mungkin juga mengalami gejala khas lain seperti sakit tenggorokan, sariawan di mulut, dan diare.

Sebaliknya, penderita cacar air biasanya tidak mengalami sariawan, tetapi mungkin disertai dengan gejala seperti pilek, sakit kepala, dan badan terasa lemas.

 

Adakah vaksin untuk mencegahnya?

Untuk pencegahan terhadap cacar air, seseorang disarankan untuk melakukan vaksinasi cacar air atau vaksinasi varicella.

Akan tetapi, sampai saat ini masih belum ada vaksin untuk flu singapura.

 

Source : https://primecareclinic.co.id/

Artikel Lainnya

Bayi Baru Lahir Masih Rentan Terserang Penyakit Mencium bayi baru lahir tidak boleh sembarangan karena daya tahan tubuh bayi masih belum matang sempurna. Jadi rentan terinfeksi virus dan bakte...

Selama berada dalam kandungan, tubuh bayi tumbuh dan berkembang, termasuk juga mulai terbentuknya kulit, rambut dan kuku. Karena itu, untuk mendukung perkembangan kulit bayi yang sehat, tentunya dimul...

Menurut para ahli perkembangan anak usia dini, tahun-tahun pertama kehidupan anak merupakan waktu yang sangat penting untuk belajar. Nah, kalau Anda bingung, apa lagi yang bisa Anda lakukan untuk mens...

Memerah air susu ibu (ASI) jadi solusi untuk memberikan ASI esklusif selama 0-6 bulan yang sangat direkomendasikan. Hal ini agar ibu yang harus bekerja atau ketika harus meninggalkan bayi untuk sement...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................