Cara Alami untuk Melebatkan Rambut Bayi

Senin, 18 Mei 2020 | 16:56 WIB Penulis :


Pertumbuhan setiap bayi memang berbeda-beda Moms, termasuk pada bagian rambut. Umumnya, rambut bayi tidak terlalu banyak saat lahir. Dan rambut-rambut ini nantinya akan rontok dengan sendirinya karena tidak adanya asupan hormon estrogen dari sang ibu di dalam kandungan. Namun setelahnya, rambut bayi akan bertumbuh kembali. Tetapi pertumbuhannya mungkin lambat sehingga membuat Si Kecil tampak seperti botak. Tak perlu khawatir, Moms! Anda bisa melakukan beberapa cara alami berikut ini untuk melebatkan rambut bayi.

 

Memenuhi Nutrisinya

Selain pemberian ASI eksklusif, setelah usia 6 bulan dan seterusnya, Anda bisa memberikan MPASI untuk Si Kecil. Berikan makanan yang kaya nutrisi dan vitamin. Beberapa vitamin yang bisa menjaga kesehatan rambut adalah vitamin B, C, dan E. Selain itu, kebutuhan zat besi juga harus terpenuhi untuk mencegah rambut bayi dari kerontokan.

 

Menjaga Kebersihan Kulit Kepala

Sangat penting untuk menjaga agar kulit kepala bayi tetap bersih, karena akan memengaruhi rambut bayi menjadi lebih lebat. Moms bisa membersihkannya dengan sampo yang aman serta tidak perih untuk Si Kecil. Setelah itu, segera keringkan rambutnya agar tidak lembap terlalu lama. Anda juga bisa melindungi kepalanya ketika berada di luar ruangan dengan topi, agar tidak terpapar panas dan kotoran secara langsung.

 

Memijat Kepala

Cara lain yang bisa Moms lakukan untuk melebatkan rambut bayi adalah dengan memijat kepalanya. Hal ini dapat merangsang pertumbuhan rambut serta membuat aliran darah menjadi lancar. Saat memijat, Anda bisa menggunakan minyak esensial seperti lavender atau minyak kelapa untuk memudahkan dan lakukan dengan lembut.

 

Menggunakan Lidah Buaya

Penggunaan bahan alami akan sangat membantu Anda menjaga kesehatan rambut Si Kecil. Salah satunya dengan mengoleskan lidah buaya yang mengandung vitamin E, sehingga mampu merangsang pertumbuhan rambut bayi. Selain itu, juga ada zinc, zat besi, juga kalsium di dalam lidah buaya yang dipercaya mampu menunjang pertumbuhan rambut menjadi lebih cepat dan kuat.

 

Mengoleskan Madu dan Minyak Zaitun

Moms bisa oleskan madu dan minyak zaitun pada rambut bayi. Keduanya merupakan bahan alami yang dapat merawat rambut Si Kecil dan membuatnya lebih lebat. Campurkan kedua bahan ini seperti masker, lalu oleskan ke rambut bayi Anda. Diamkan selama 10 menit dan bilas. Atau, Anda bisa hanya mengoleskan minyak zaitun tanpa dibilas untuk perawatan harian rambutnya.

 

Memberi Kemiri dan Seledri

Sejak dulu, ekstrak kemiri yang dioleskan pada rambut bayi dipercaya mampu membuat rambut lebih sehat, terutama pada bayi. Bahkan tak hanya membuatnya lebat, kandungan protein asam amino di dalamnya juga mampu menjaga kelembapan kulit kepalanya.

Selain itu, daun seledri yang memiliki kandungan protein, kalsium, lemak, zat besi, vitamin A, B, dan C juga dipercaya mampu merangsang pertumbuhan rambut bayi. Caranya, Anda bisa meremas daun seledri dengan air secukupnya, lalu dioleskan ke rambut Si Kecil.

Untuk penggunaan beragam bahan alami tersebut, Moms perlu memerhatikan dalam pemakaiannya. Berikan dalam jumlah sedikit terlebih dahulu, untuk melihat apakah ada reaksi alergi yang muncul pada kulit bayi.

Rambut bayi sendiri akan mulai tumbuh pada saat ia berusia 9-12 bulan. Namun, hal ini akan berbeda, karena tergantung pada faktor genetik yang ia miliki, baik dari Moms maupun Dads. Selain itu, Moms juga tidak perlu sering mencukur rambut bayi untuk membuatnya menjadi lebat. Ini adalah mitos, karena tidak ada korelasi antara mencukur dengan pertumbuhan rambut bayi. 

 

Source: motherandbaby.co.id

Artikel Lainnya

Perlu juga memahami sejumlah kekurangan hamil di usia 30an. Sebab bila pada usia ini kita telah memiliki riwayat penyakit seperti diabetes dan tekanan darah tinggi, maka penting untuk selalu memonitor...

ASI layak mendapat julukan 'emas cair'. Karena mampu memberi nutrisi pada bayi baik dari dalam maupun luar. ASI mengandung 3 hingga 5 persen lemak, protein 0,8 hingga 0,9 persen, karbohid...

“Kalau diberikan ASI saja, bayinya tidak kenyang. Makanya, usia 2 bulan sudah diberikan buah pisang, dan ia lahap makannya.” Ini bukan prestasi, Bunda! Sebab, banyak riset membuktikan, ...

Begini Cara Atasi Hiperemesis Gravidarum Melihat banyaknya bahaya dan efek serius yang bisa terjadi karena hiperemesis gravidarum, tidak ada salahnya untuk mengetahui cara atasi kondisi ini, di ant...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................