Menjadi sumber nutrisi bagi Si Kecil, ASI terdiri dari komposisi umum sebagai berikut: 87% air 3,8% lemak 1,0% protein 7% laktosa Namun, komposisi ASI manusia bersifat dinamis dan berubah dari ...
Rabu, 12 Agustus 2020 | 13:24 WIB Penulis :
Ketombe pada kepala punya nama lain yaitu cradle cap. Kondisi ini umum terjadi pada bayi dan muncul beberapa bulan pertama sejak kelahiran Si Kecil.
Biasanya, ketombe ini akan hilang dengan sendirinya setelah 6-12 bulan. Jika Si Kecil mengidap kondisi ini, ibu bisa mengikuti langkah-langkah ini guna menghilangkan ketombe pada bayi. Informasi selengkapnya bisa baca di bawah ini!
Ketombe umum ditemui di kepala bayi yang baru lahir. Belum diketahui apa yang menjadi penyebab pasti terjadinya kondisi ini pada bayi. Namun, diduga hormon berlebih yang diterima oleh bayi dari ibunya yang menjadi penyebab adanya ketombe pada kepala bayi.
Ketombe ini biasanya tidak memerlukan perawatan medis tertentu, karena akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa bulan. Langkah-langkah yang bisa ibu lakukan guna menghilangkan ketombe pada bayi, antara lain:
Pengelupasan kulit pada bayi sangat umum terjadi sebagai bentuk regenerasi kulit baru. Namun, jika kondisi ini terjadi secara terus-menerus, kulit kepala bayi akan terkelupas dan menimbulkan ketombe. Ibu bisa aplikasikan sedikit sampo bayi dan pijat dengan lembut pada kulit kepala. Lalu saat ketombe terkelupas, bersihkan dengan sikat yang halus.
Ibu juga perlu memperhatikan intensitas mandi Si Kecil, sebaiknya ibu jangan terlalu sering memandikan bayi. Si Kecil cukup mandi dua kali sehari, karena mandi dan keramas terlalu sering bisa menyebabkan masalah pada kulit bayi. Selain itu, sampo yang digunakan pada bayi juga bisa menumpuk pada kulit kepala jika ibu tidak membilas dengan sangat bersih.
Teteskan baby oil pada kulit kepala bayi dan biarkan selama beberapa menit sebelum dibersihkan. Minyak ini cukup membantu mengurangi ketombe pada bayi, karena kulit kepala terhidrasi dengan baik dengan baby oil. Ketombe bahkan bisa memengaruhi bagian tubuh lain.
Oleh karena itu, ibu sebaiknya memeriksa area lipatan kulit, seperti lipatan tangan, paha, ketiak atau selangkangan. Jagalah daerah-daerah lipatan pada bayi agar tetap lembap dengan baik.
Tea tree oil dapat membantu mengangkat sel kulit mati tanpa menyebabkan iritasi. Pengelupasan tersebut bermanfaat untuk mencegah segala jenis penumpukan sel kulit mati pada kulit kepala yang mengakibatkan ketombe.
Perasan lemon mengandung asam hidroksida berfungsi untuk melawan jamur pada ketombe. Selain itu, lemon juga membantu untuk meringankan gatal pada kulit kepala. Caranya adalah dengan mencampur dua sendok makan perasan lemon dengan seperempat cangkir yoghurt. Oleskan pada kulit kepala dan biarkan selama 20 menit. Lalu, bilas dengan air dan sampo sampai bersih.
Jadi, ibu jangan terlalu khawatir bila melihat Si Kecil berketombe, ya! Kondisi ini bukanlah kondisi yang berbahaya dan hanya bersifat sementara.
Source: halodoc.com
Menjadi sumber nutrisi bagi Si Kecil, ASI terdiri dari komposisi umum sebagai berikut: 87% air 3,8% lemak 1,0% protein 7% laktosa Namun, komposisi ASI manusia bersifat dinamis dan berubah dari ...
Menyusui merupakan proses pemberian nutrisi pada bayi yang dilakukan oleh ibu melalui air susu ibu atau yang biasa disebut dengan ASI. ASI ini merupakan makanan yang sangat baik dan memiliki kandungan...
Bepergian bersama bayi atau batita memang menyenangkan, tetapi kadang juga merepotkan. Karena, Bunda harus menyiapkan segala perlengkapannya, dari peralatan makan hingga perlengkapan mandi. Agar prakt...
Mama pasti sering menemukan si Kecil yang suka memasukkan benda apa saja ke dalam mulutnya. Nah, hal itu dilakukannya sebagai bentuk dari fase perkembangan area oromotor (otot daerah mulut dan pencern...