Ternyata warna tidak asal warna saja, ada psikologi warna untuk anak yang dapat menjadi ciri khas mengapa seseorang memilih warna tersebut. Tiap warna juga diduga memiliki sifat psikologis berbeda-bed...
Rabu, 10 Januari 2024 | 14:41 WIB Penulis :
Apakah Anda memiliki banyak bahan bekas di rumah? Eits, jangan buru-buru dibuang ya. Anda bisa memanfaatkan barang-barang tersebut untuk membuat kerajinan tangan bersama sang buah hati.
Selain mengurangi sampah, aktivitas tadi juga turut meningkatkan motorik serta kreativitas anak, lho. Anda juga bisa memberinya pengalaman baru yang menyenangkan tanpa menguras kantong.
Untuk membuat kerajinan dari barang bekas, Ayah dan Bunda dapat menggunakan sampah anorganik seperti botol plastik, kain perca, kardus, dan sebagainya. Kalau masih bingung, ada 10 ide kerajinan yang bisa Anda praktikan langsung di rumah!
Anak perempuan biasanya menyukai aksesoris berwarna-warni. Ayah Bunda bisa membuat gelang dari kancing pakaian yang sudah tidak terpakai.
Bahan yang dibutuhkan:
– Kancing dengan warna dan ukuran yang beragam
– Pengait gelang
– Gunting
– Benang elastis
Cara Membuat:
– Masukkan benang elastis ke dalam semua lubang kancing supaya kancing tidak bergerak-gerak
– Padu padankan kancing sesuai dengan warna yang anak suka
– Pasangkan pengaitnya, gelang pun siap untuk digunakan.
Kaleng susu anak menumpuk di rak makan? Yuk, kreasikan kaleng tersebut menjadi lampu kamar tidur. Namun, tetap hati-hati saat menggunakan benda tajam seperti paku ya.
Bahan yang dibutuhkan:
– Kaleng bekas
– Lampu LED
– Bor Paku atau Palu
– Cat warna warni
Cara Membuat:
– Bersihkan semua label serta lem yang ada di bagian luar kaleng.
– Lubangi kaleng dengan menggunakan paku serta palu. Anda dan anak bisa membuat pola dengan lubang tersebut sesuai yang diinginkan, seperti bentuk bunga atau rumah.
– Hiasi kaleng tersebut dengan cat sesuai warna kesukaan anak.
– Pasang rangkaian lampu LED ke dalam kaleng yang sudah dihias.
– Lampu LED akan menyinari rangka kaleng susu tadi yang sudah dihias dan mengeluarkan sinar melalui lubang-lubang pada kaleng.
– Lampu tidur pun siap digunakan.
Kardus bekas dapat Anda kreasikan menjadi sebuah celengan yang bagus. Nah, celengan tersebut dapat Anda gunakan untuk mengajarkan anak menabung sejak dini.
(Sumber: Gramedia.com)
Bahan yang dibutuhkan:
– Kardus
– Paku
– Gunting
– Tali
Cara Membuat:
– Potong bagian kardus dengan gunting hingga membentuk seperti tanda salib.
– Selanjutnya, lubagi bagian samping kardus dengan paku.
– Bentuk kardus hingga membentuk kotak.
– Ikat semua sisi yang sudah dilubangi dengan tali.
– Kemudian, buat lubang di bagian atas kotak untuk memasukkan uang logam maupun uang kertas. Pastikan lubang yang Anda buat tidak terlalu kecil ataupun terlalu besar.
– Celengan dari kardus bekas sudah siap digunakan.
Agar bunga-bunga di rumah semakin cantik, tidak ada salahnya Anda ajak anak membuat berbagai bentuk pot bunga lucu menggunakan botol bekas.
Bahan yang dibutuhkan:
– Botol plastik bekas lengkap dengan tutupnya
– Gunting
– Spidol
– Cat akrilik
– Kuas
Cara Membuat:
– Pertama, potonglah botol bekas pada bagian tengahnya. Anda dapat memotongnya sesuai dengan bentuk yang diinginkan anak. Jika anak ingin berbentuk panda, maka berilah telinga panda ketika memotongnya.
– Lalu cat semua bagian botol dan lukis wajah hewan tersebut, seperti bentuk matanya, mulut, hidung, dan lain sebagainya.
– Kemudian, berilah lubang di bawah botol. Lubang ini berguna untuk tempat keluar air pot tersebut.
– Selesai, maka Anda sudah bisa meletakkan pot cantik ramah lingkungan ini di taman Anda.
Rol tisu bisa dibuat menjadi mainan lucu dengan berbagai ekspresi, lho. Mainan ini sekaligus menjadi media pembelajaran untuk anak agar bisa mengenali macam-macam perasaan dan emosi yang ada pada manusia.
(Sumber: Popmama.com)
Bahan yang dibutuhkan:
– Rol tisu
– Gunting
– Pensil atau Pulpen
– Cat Akrilik
– Cutter
– Pom-pom dari wol
Cara Membuat:
– Potong rol tisu sesuai dengan ukuran yang diinginkan.
– Beri warna pada dasar rol tisu.
– Gambar ekspresi dengan menggunakan pensil atau pulpen. Anda bisa menggambar ekspresi sedih, marah, senang, dan sebagainya.
– Berikan tambahan topi, dasi, atau pom-pom pada rol tisu yang telah digambar.
Anak-anak sangat menyukai cemilan manis, seperti es krim. Nah, stik bekas ice cream bisa digunakan kembali menjadi jam dinding, lho.
Bahan yang dibutuhkan:
– Stik ice cream
– Manik-manik berbentuk bola-bola kecil
– Kepingan CD
– Lem perekat
– Mesin jam dinding yang masih menyala
Cara Membuat:
– Setelah semua bahan yang dibutuhkan tersedia, mulailah susun stik ice cream di atas kepingan CD. Susun secara melingkar seperti CD.
– Kemudian berikan manik-manik yang berbentuk bola-bola kecil di antara satu stik dengan stik lainnya. Gunakan lem perekat agar stik dan mutiara tidak lepas.
– Lalu, pasanglah mesin jam dinding lengkap dengan jarum jamnya.
– Setelah itu, jam dindin dari stik ice cream siap dipajang di rumah Anda.
Selain pot bunga, Ayah dan Bunda bisa memanfaatkan botol plastik untuk membuat tempat pensil anak. Supaya tampilannya lebih menarik, hiasi dengan kain perca. Kain perca adalah sisa atau potongan dari pakaian yang tidak terpakai.
Bahan yang dibutuhkan:
– Botol bekas air kemasan
– Kain perca
– Kardus
– Cutter
– Resleting
– Lem tembak
Cara membuat:
– Cuci botol hingga bersih dan lepaskan semua label yang tertera di botol
– Potong botol plastik ke dalam beberapa ukuran
– Potong kardus berbentuk lingkaran
– Lapisi dengan kain flanel menggunakan lem tembak
– Satukan dan susun botol serta kardus tersebut
– Tempat pensil yang cantik siap digunakan
Kamar anak berantakan dengan buku dan mainan? Ayah Bunda bisa nih mengajak mereka membuat rak penyimpanan dari kardus. Dengan begini, anak bisa lebih disiplin untuk membereskan barang-barangnya sendiri.
(Sumber: upcyclemystuff.com)
Bahan yang dibutuhkan:
– Kardus
– Kayu triplek
– Cutter
– Kertas kado
– Lem super
Cara membuat:
– Potong kardus menjadi beberapa bagian
– Rekatkan semua potongan kardus dengan lem
– Rakit sesuai bentuk yang diinginkan
– Ukur dan potong kayu triplek untuk menutupi beberapa bagian rak
– Lapisi dengan kertas kado bermotif lucu
Kalender, koran, majalah, atau kertas HVS bekas bisa dimanfaatkan menjadi keranjang anyaman, lho. Keranjang ini berguna untuk menaruh pakaian, payung, atau storage tambahan di rumah.
Bahan yang diperlukan:
– Tumpukan kertas bekas yang akan digunakan
– Lem kertas atau lem kayu
– Gunting atau cutter
– Penggaris
– Lidi
Cara membuat:
– Bentuk kertas bekas menjadi lintingan kecil, kurang lebih 50 atau lebih. Gunakan lidi untuk membantu proses menggulung.
– Lalu, susun lintingan tersebut menjadi saling menyilang sebanyak 8 hingga 10 lintingan
– Untuk membuat dasar keranjang dengan cara teknik menganyam, lintingan paling bawah diselipkan memutar dari arah kiri ke arah kanan
– Jika ukuran dasar keranjang sudah sesuai, tegakkan sisa lintingan keatas untuk digunakan sebagai rangka keranjang
– Kemudian lanjutkan proses menganyam untuk membuat sisi samping keranjang hingga keatas, sesuaikan dengan ketinggian keranjang yang diinginkan
– Beri lem pada ujung lintingan agar tidak mudah terlepas
Penggunaan totebag merupakan salah satu cara untuk mengurangi limbah plastik. Ayah dan Bunda juga bisa membuat totebag sederhana bersama anak tanpa harus menggunakan mesin jahit.
Bahan yang diperlukan:
– Baju bekas
– Penggaris
– Pensil
– Gunting
Cara membuat:
– Gunting setengah lingkaran di bagian leher pakaian
– Potong bagian kanan dan kiri lengan pakaian bekas sampai benar-benar tidak tersisa. Pastikan sisi kanan dan kirinya sama
– Balik baju. Bagian luar baju berada di dalam
– Gunting bagian bawah baju, ukur sesuai kedalaman tote bag yang diinginkan
– Buat garis vertikal di sekeliling bagian bawah baju, masing-masing 5 cm
– Gunting garis-garis tersebut
– Ikat simpul bagian bawah kaus bekas yang sudah digunting dengan kuat.
—
Jadi, itulah 10 kerajinan dari bahan bekas yang bisa Anda buat bersama anak di rumah. Selain membantu anak semakin kreatif, kegiatan ini juga membantu Anda dan anak semakin akrab.
Sumber:
https://www.altaschool.id/
Tanhati, S. (2019), ‘7 Ide Kerajinan Tangan dari Barang Bekas untuk Dikerjakan Bersama Anak’, Popmama.com, 04 Mei 2019 [daring] Available at: https://www.popmama.com/big-kid/6-9-years-old/sysilia-tanhati/ide-craft-dari-barang-bekas-yang-bisa-dikerjakan-bersama-anak/7
Tasya, T. (2021), ‘8 Ide Kerajinan Tangan dari Bahan Bekas beserta Cara Membuatnya’, Gramedia.com, Oktober 2021 [daring] Available at: https://www.gramedia.com/best-seller/kerajinan-tangan-dari-bahan-bekas/
Astuti, N. F. (2021), ‘Cara Membuat Kerajinan dari Bahan Bekas , Unik dan Kreatif’, Merdeka.com, 19 September 2021 [daring] Available at: https://www.merdeka.com/jabar/cara-membuat-kerajinan-dari-bahan-bekas-unik-dan-kreatif-kln.html
Sumber Gambar:
Kerajinan dari Bola Lampu Bekas [daring]. Available at: https://www.orami.co.id/magazine/kerajinan-dari-barang-bekas/
Celengan dari Kardus Bekas [daring] Available at: https://www.gramedia.com/best-seller/kerajinan-tangan-dari-bahan-bekas/
Monster dari Rol Tisu [daring]. Available at: https://www.popmama.com/big-kid/6-9-years-old/sysilia-tanhati/ide-craft-dari-barang-bekas-yang-bisa-dikerjakan-bersama-anak
Rak dari Kardus Bekas [daring]. Available at: https://upcyclemystuff.com/diy-cardboard-bookshelves-make-a-kids-bookcase/
Artikel ini terakhir diperbarui tanggal 18 Januari 2023.
Ternyata warna tidak asal warna saja, ada psikologi warna untuk anak yang dapat menjadi ciri khas mengapa seseorang memilih warna tersebut. Tiap warna juga diduga memiliki sifat psikologis berbeda-bed...
Sakit hati memang suatu hal yang wajar dialami manusia kan, Moms. Tapi, kalau perasaan sakit hati ini berlanjut menjadi benci, kemudian dendam, ini yang bahaya. Perasaan dendam bisa membuat orang mela...
Membacakan dongeng, selain membiasakan anak untuk rajin membaca, juga dapat menjadi salah satu alternatif jjika si kecil sulit tidur karena kebiasaan mengedot atau mengempeng. Hal ini bisa menjadi sal...
Siapa di sini yang anaknya mulai rajin makan masakan keluarga karena giginya mulai tumbuh? Dikutip dari situs Primaya Hospital, Dr. Rosary, Sp.A selaku Dokter Spesialis Anak dari Primaya Evasari Hospi...