Seringkali Terjadi, Begini Pengaruh Buruk Gadget pada Si Kecil

Selasa, 25 Juni 2019 | 09:59 WIB Penulis : Erni Wulandari


Di era sekarang dengan teknologi yang sudah semakin canggih membuat Si Kecil mudah bermain menggunakan gadget mereka. Apalagi untuk Moms yang telah memberikan gadget, sehingga mempermudah akses bagi si Kecil. 

Padahal gadget yang terlalu dini diberikan Moms dapat berpengaruh buruk pada keseharian si Kecil, mulai dari kesehatan fisik dan mental. Selain masalah kesehatan mata, layar digital yang tampak canggih dapat memiliki dampak jauh lebih buruk bagi perkembangan Si Kecil secara keseluruhan. 

Untuk Moms yang ingin mengetahui beberapa efek atau dampak negatif akibat pengaruh gadget untuk Si Kecil.

Hati-hati dan perlu diwaspadai nih, Moms!

 

1. Mampu menghambat perkembangan kognitif

Seiring berjalannya waktu, otak Si Kecil akan memiliki perkembangan yang cukup cepat apalagi dengan berbagai stimulasi. Namun, kondisi perkembangan otak ini akan terhambat ketika si Kecil sudah mulai terpapar oleh gadget. 

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa paparan yang berlebihan terhadap gadget dapat mengakibatkan perkembangan kognitif Si Kecil menjadi lebih lambat dari sebelumnya. 

Tak hanya itu, Si Kecil yang sudah terlalu fokus terhadap gadget pribadinya dapat defisit perhatian karena dianggap cuek dan tidak mengimbangi lawan bicaranya. Kalau sudah begini harus berhati-hati ya, Moms.Usahakan si Kecil tetap menerima berbagai pembelajaran untuk meningkatkan kognitifnya menjadi lebih baik, tanpa paparan gadget. 

 

2. Membangun Si Kecil pada sebuah obsesi hingga amarah

Pengenalan gadget pada Si Kecil tanpa disadari dapat membangun si Kecil semakin lebih obsesi memainkannya. Mulai dari obsesi karena terlalu ingin menggunakan gadget sehingga saat tidak diberikan oleh Moms, ia akan terus memaksa dan marah hingga benar-benar diberikan. 

Selain itu, obsesi ini juga dapat berujung pada keinginan Si Kecil untuk dibelikan gadget yang lebih canggih daripada teman-temannya. Kondisi ini mungkin terjadi pada Si Kecil yang memang sudah mengerti kecanggihan dari gadget tertentu. 

Jika Moms tidak ingin si Kecil menjadi pribadi seperti ini, maka sebaiknya batasi tingkat paparan gadget elektronik sampai dengan batas umur yang sesuai. 

 

3. Perkembangan fisik akan tertunda dari pada anak-anak lain

Di masa-masa pertumbuhannya, Si Kecil perlu terus mendapatkan berbagai perkembangan terutama dalam segi fisik. Namun, penggunaan gadget sejak dini justru mengurangi aktivitas fisik Si Kecil. SI Kecil lebih ingin bersantai di dalam rumah dengan gadget pribadinya daripada melakukan aktivitas fisik seperti jalan-jalan sore. 

Padahal kurangnya aktivitas fisik dapat mengakibatkan perkembangan fisik si Kecil semakin tertunda bahkan dapat mengalami obesitas di usia anak-anak. 

Bahkan sekitar sepertiga dari anak-anak di AS mengalami obesitas, hal tersebut menjadi sebagian besar masalah kesehatan utama bagi orangtua mereka. American Academy of Paediatrics memperkirakan bahwa rata-rata anak menghabiskan lebih dari tujuh jam menonton televisi, menjelajah internet dengan gadget hingga bermain video game setiap hari.

Si Kecil yang tidak bergerak sekaligus mengonsumsi makanan ringan yang tidak sehat, maka berpeluang mengalami obesitas akan menjadi lebih tinggi. Inilah yang menimbulkan risiko bagi kesehatan Si Kecil secara keseluruhan.

 

4. Kurang ada hubungan sosial antara Si Kecil dengan teman-temannya

Moms, penggunaan gadget yang sudah mulai membatasi hari-hari si Kecil tanpa disadari juga berisiko membuatnya kurang bergaul. 

Gadget yang seolah tidak bisa dipisahkan dapat memicu kurangnya hubungan sosial dengan teman sepermainannya. Padahal hubungan atau interaksi sosial itu perlu, sehingga membantu Si Kecil lebih berani dan percaya diri kelak ketika dewasa. 

Kalau si Kecil sudah mulai menutup diri dengan lingkungan sosialnya, Moms harus memiliki peran agar ini tidak terjadi terus menerus. Cobalah untuk memberitahukan kepada Si Kecil bahwa bermain di luar lebih menyenangkan daripada hanya berdiam diri bersama gadget kesukaannya. 

Yuk Moms, usahakan agar Si Kecil tidak mengisolasi diri terlalu lama bersama gadget pribadinya! 

 

5. Memicu sakit leher dan punggung di usia dini

Saat Si Kecil mulai tersesat dengan dunia elektronik, mereka tidak menyadari bahwa postur tubuhnya saat menggunakan gadget menjadi masalah tersendiri untuk kesehatan. 

Penggunaan gadget terus-menerus menyebabkan nyeri punggung dan masalah terkait otot lainnya pada Si Kecil, tanpa mereka sadari. Postur duduk yang buruk memicu nyeri leher, sehingga menyebabkan sakit otot leher. 

Nyeri leher dan punggung pada usia muda sangat berbahaya nih, Moms. Hal ini dikarenakan akan cenderung memengaruhi postur Si Kecil seumur hidup, jika tidak dirawat secara baik.

Itulah beberapa pengaruh gadget terhadap Si Kecil yang perlu diperhatikan ya, Moms! 

 

 

 

Sumber: popmama

Artikel Lainnya

Mendidik anak tanpa emosinal merupakan suatu tantangan bagi setiap orangtua. Banyak orangtua yang merasa frustrasi dan terkadang tidak sabar dalam menghadapi anak-anak yang ceria tetapi juga naka...

Bunda Suka upload foto anak di media sosial ? Hati-hati jangan sampai sembarangan upload. Sembarangan memamerkan foto, efeknya tak hanya meningkatkan potensi anak jadi incaran predator seks di dunia m...

"Influennza adalah infeksi virus yang menyerang sistem pernafasan, termasuk hidung, tenggorokan, cabang tenggorokan dan paru-paru. Jika terserang flu, maka akan terasa tidak enak badan untuk beb...

Si kakak masih ASI dan Bunda sedang mengandung, boleh tidak ya. Begini menurut Dr. Judi Januadi Endjun, SpOG, Subbagian Fetomaternal Departemen Obstetri dan Ginekologi FK UPN Veteran/RSPAD Gatot Subro...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................