Anda pasti sudah sering mendengar bayi menangis, terutama bayi yang baru lahir. Saat ini terjadi, Anda sebagai orangtua baru mungkin bingung harus berbuat apa karena tidak tahu penyebabnya. Nah, perlu...
Jumat, 11 Maret 2016 | 13:20 WIB Penulis : Erni Wulandari
Sekitar 43 persen bayi di Indonesia mengalami ruam popok, mulai dari kadar ringan sampai berat. Hal ini menjadikan kulit di sekitar bokong dan paha dalam bayi terlihat kemerah-merahan. Dalam keadaan parah, bayi bisa menjadi rewel akibat ruam popok.
Penyebabnya karena Mama jarang mengganti popok anak. Kebanyakan Mama beralasan karena popok belum tampak terlalu penuh. Padahal, meski popok belum terlalu penuh, popok harus diganti sesering mungkin. Pasalnya, urin dan kotoran bayi merupakan sumber bakteri. Selain itu, kondisi di dalam popok yang lembap juga bisa memicu pertumbuhan jamur kulit.
Apa yang harus dilakukan, jika anak terlanjur terkena ruam popok? Pada kasus ringan, Anda bisa mencoba mengatasi dengan mengoleskan krim khusus ruam popok. Kemudian, rajinlah mengganti popok, setidaknya ketika Anda melihat anak mulai tak nyaman dengan popoknya, atau ketika popok sudah mulai tampak ‘menggelembung’ karena pipis anak. Setelah itu, bersihkan area bokong dan kemaluan anak dengan air bersih, dan keringkan dengan handuk atau tisu bersih. Itu saja. Tak sulit, kan?
Anda pasti sudah sering mendengar bayi menangis, terutama bayi yang baru lahir. Saat ini terjadi, Anda sebagai orangtua baru mungkin bingung harus berbuat apa karena tidak tahu penyebabnya. Nah, perlu...
Ada beberapa tindakan pencegahan yang dapat Moms lakukan untuk menurunkan risiko gigitan serangga saat hamil sesuai arahan Center for Disease Control and Prevention: Kenakan pakai...
Dunia anak adalah dunia bermain, untuk itu sebagai orang tua juga memiliki tanggung jawab untuk menyediakan fasilitas dan area yang ramah untuk bermain anak. Tak harus mahal dan mewah untuk menyedi...
Sebelum hamil, kadar gula darah Maya - seorang Mama yang berdomisili di Depok - normal-normal saja. Namun, ketika hamil, kadar gula darahnya melonjak. Akibatnya? Bayi yang dilahirkan pun cukup besar. ...