Bayi akan sering menangis saat ia merasa tidak nyaman karena bayi masih menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya. Menggendong merupakan salah satu cara menenangkan bayi karena ia akan merasa dir...
Senin, 08 Mei 2023 | 14:15 WIB Penulis :
Tidak hanya untuk para orang dewasa yang ingin bertemu keluarga, lebaran juga merupakan momen yang menyenangkan untuk anak-anak. Saat lebaran, mereka bisa menggunakan baju baru, bertemu sanak saudara, dan makan hidangan lezat selama berhari-hari.
Tak heran, anak bisa menjadi lebih aktif ketika waktu lebaran. Hal ini tentu membahagiakan bagi para orang tua, tapi terkadang penyakit pasca lebaran bisa terjadi pada anak. Oleh karena itu, orang tua tetap perlu waspada dengan penyakit yang rentan terjadi pada anak dan apa yang harus orang tua perhatikan saat lebaran bersama anak.
Karena kebiasaan tertentu saat lebaran, ada beberapa penyakit yang rentan mengintai Si Kecil pasca lebaran dan mudik. Ketahui apa saja penyakitnya berikut ini agar orang tua bisa melakukan pencegahan sebelum terjadi.
Selain opor ayam dan ketupat, sebagian orang menyediakan permen, jeli, kue kering, cokelat, serta makanan dan minuman manis lain yang menarik perhatian anak-anak saat lebaran. Jika anak mengonsumsinya secara berlebihan, makanan dan minuman tersebut bisa membuatnya sakit gigi.
Bagi anak, sakit gigi adalah penyakit yang sangat membuat tidak nyaman. Ibu bisa mengatasinya dengan memberikan kompres air dingin pada anak atau memberikan obat pereda nyeri.
Jika semakin parah, Si Kecil akan harus ke dokter gigi untuk penanganan yang tepat. Meski begitu, lebih baik untuk mencegah sakit gigi dengan membatasi konsumsi makanan manis oleh anak.
Penyakit pasca lebaran yang umum terjadi pada anak adalah batuk dan pilek. Gejalanya adalah hidung tersumbat, mata berair, batuk, dan demam ringan. Penyakit ini bisa terjadi oleh infeksi virus, bakteri, atau reaksi alergi.
Ketika lebaran, anak akan bertemu dengan banyak orang dan salah satu orang tersebut bisa membawa virus. Sistem imun anak juga tidak akan sekuat orang dewasa, sehingga lebih rentan terkena penyakit. Untuk mencegahnya, anak harus memiliki pola makan dan tidur yang baik sehingga sistem kekebalan tubuh tidak melemah.
Ketika ada banyak sekali hidangan yang tersedia, terkadang akan sulit untuk melacak bahan apa saja yang ada di makanan tertentu. Nah, kondisi ini bisa menyebabkan reaksi alergi pada anak. Reaksi alergi dapat terjadi akibat makanan tertentu karena anak makan berbagai macam jenis makanan dan jajanan saat lebaran.
Gejala yang muncul bisa beragam, mulai dari gatal-gatal, ruam, hingga sulit bernapas. Karena alergi bisa membahayakan tubuh jika parah, orang tua harus mengawasi makanan yang anak konsumsi dan selalu menyediakan obat anti alergi untuk berjaga-jaga.
Perut kembung bisa terjadi ketika adanya penumpukan gas di saluran pencernaan anak. Masalah ini memang bisa hilang dengan mudah, namun tetap bisa membuat anak tidak nyaman. Maka dari itu, ibu harus tahu Cara Tepat Menangani Perut Kembung yang Dialami Si Kecil.
Anak-anak rawan memicu perut ketika menelan udara ketika sedang makan. Ini terjadi karena anak kerap antusias ketika bertemu sanak saudara sehingga tak jarang mereka makan sambil berlarian. Selain itu, Si Kecil juga bisa terkena perut kembung karena makan terlalu cepat atau minum soda terlalu banyak.
Penyakit yang tidak boleh orang tua sepele adalah diare. Penyakit pasca lebaran ini memang umum terjadi, namun pada kasus yang parah diare pada anak bisa menyebabkan dehidrasi, demam, dan kram perut yang hebat. Diare pada kasus ringan ditandai dengan seringnya Si Kecil buang air besar dengan feses yang lebih encer.
Diare rentan terjadi jika Si Kecil tidak mencuci tangan sebelum makan, serta konsumsi makanan dan minuman yang terkontaminasi bakteri penyebab diare. Selain diare, anak juga rentan mengalami sembelit akibat asupan serat yang kurang.
Momen kebahagiaan lebaran bisa hilang ketika orang tua mengetahui anaknya sakit. Tapi tenang saja, berikut ini tips yang bisa dilakukan untuk mencegah penyakit pasca lebaran pada anak:
Itulah penyakit pasca lebaran yang rentan mengintai Si Kecil.
Source : https://www.halodoc.com/artikel/
Bayi akan sering menangis saat ia merasa tidak nyaman karena bayi masih menyesuaikan diri dengan lingkungan barunya. Menggendong merupakan salah satu cara menenangkan bayi karena ia akan merasa dir...
Cara merawat tali pusar bayi yang benar agar cepat kering hingga puput penting diketahui oleh para orangtua baru untuk mencegah terjadinya infeksi dan iritasi pada kulit bayi. Perawatan tali pusar ...
Ruam popok pada bayi adalah salah satu hal yang umum terjadi pada Si Kecil. Kondisi ini ditandai dengan warna kemerahan pada kulit di area genital bayi. Munculnya ruam popok sering dikait...