Waktu yang Tepat untuk Mengganti Popok Bayi

Selasa, 03 Juni 2025 | 16:33 WIB Penulis :


1. Ganti Popok Maksimal 4 Jam Sekali

Waktu yang tepat untuk mengganti popok bayi bergantung pada beberapa faktor seperti usia bayi, kebiasaan buang air, dan kondisi kulitnya. Idealnya, popok bayi harus diganti setiap kali bayi buang air besar atau pipis.

Bayi baru lahir hingga usia 2 bulan biasanya buang air besar sekitar 10 kali per hari dan buang air kecil hingga 20 kali per hari. Frekuensi ini berkurang seiring bertambahnya usia bayi.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyarankan untuk mengganti popok bayi setiap 2 - 3 jam sekali, terutama pada bayi baru lahir yang lebih sering buang air kecil.

Namun sebaiknya untuk anak di usia > 2 bulan, popok diganti maksimal setiap 3 - 4 jam sekali untuk mencegah iritasi dan ruam pada kulit bayi yang sensitif. Jika popok sudah penuh sebelum 4 jam, segera ganti untuk menjaga kenyamanan si kecil.

Selain itu, Dad dan Moms bisa mempertimbangkan kondisi individu bayi. Jika kulit bayi terlihat merah atau gatal, atau jika bayi merasa tidak nyaman saat mengganti popok, segera hubungi dokter untuk nasihat lebih lanjut.

2. Jika Bayi Tidur Pulas, Tunggu Hingga Ia Bangun

Ketika bayi sedang tidur pulas, Moms and Dads tidak perlu membangunkannya hanya untuk mengganti popok, kecuali jika popok sudah benar-benar penuh atau bayi mengalami iritasi. Biarkan si kecil tidur dengan nyenyak dan ganti popoknya setelah ia bangun.

3. Jangan Terlalu Ketat dan Pilih Pakaian Berbahan Katun

Pastikan popok yang dipakaikan tidak terlalu ketat agar bayi merasa nyaman dan kulitnya bisa bernapas. Selain itu, pilih pakaian dalam berbahan katun yang lembut dan mampu menyerap keringat dengan baik untuk mencegah iritasi kulit.

4. Cukupi Kebutuhan Cairan Sesuai Usia

Jangan lupa untuk selalu mencukupi kebutuhan cairan anak sesuai usianya. Cairan yang cukup membantu menjaga kulit bayi tetap lembab dan sehat, serta menghindari dehidrasi yang bisa memperburuk kondisi kulit.

5. Lakukan Sunat Lebih Awal pada Anak Laki-laki

Untuk anak laki-laki, disarankan untuk melakukan sunat lebih awal. Selain untuk alasan kesehatan, sunat juga membantu menjaga kebersihan area kelamin dan mengurangi risiko infeksi.

6. Seka Organ Intim Anak Perempuan dari Arah Depan ke Belakang

Ketika membersihkan organ intim anak perempuan, seka dari arah depan ke belakang. Hal ini dilakukan untuk mencegah bakteri dari area anus berpindah ke area vagina yang bisa menyebabkan infeksi.

7. Hindari Terlalu Sering Mandi Berendam dengan Air Busa

Mandi berendam dengan air busa yang terlalu sering dapat menghilangkan minyak alami kulit dan menyebabkan iritasi. Sebaiknya, batasi penggunaan sabun berbusa dan gunakan sabun yang lembut serta sesuai untuk kulit bayi.

 

Tips Anak Tidak Mengamuk Saat Ganti Popok

Seringkali bayi merengek atau menangis saat popoknya sudah penuh, bahkan terkadang mengamuk. Berikut beberapa tips untuk membantu Dad dan Moms menghadapi situasi ini:

1. Jangan Terburu-Buru

Gerakan lembut penting agar bayi tidak merasa dipaksa dan tidak nyaman pada area organ intim. Gunakan popok yang sesuai ukuran dan berbahan lembut, serta bersihkan area popok dengan baik untuk menghindari iritasi.

2. Ajak Si Kecil Berkomunikasi

Berkomunikasi dengan bayi bisa meningkatkan kerjasama dan membuat proses mengganti popok lebih tenang. Berikan penjelasan atau ajak si Kecil membantu, seperti:

  • “Kita ganti popok dulu yuk, nanti lanjut main lagi sama Ibu!”
  • “Udah penuh popoknya, coba deh Adik pegang..”
  • “Bau pup.. Ayoo ke kamar mandi ditemani Dad!”

3. Minta Anak Berkontribusi

  • Jika Si Kecil sudah aktif merespons, ajak ia berkontribusi, seperti:
  • Menurunkan celana sendiri
  • Mengambil popok dari kotak
  • Mengelap dengan tisu sendiri.


Source : tentanganak.com

 

 

Artikel Lainnya

Saat bersama anak, ayah kadang tidak sadar melakukan hal-hal berikut. Padahal seharusnya dihindari. 1. Mengkritik anak Anda penggemar berat sepakbola. Anda pun ingin mengenalkan si kecil pada perm...

Kemampuan bayi membentuk gelembung ludah dan bermain air liur biasa disebut blowing raspberries Mengamati perkembangan bayi tentu menjadi kegiatan yang menyenangkan. Mama akan merasa senang ketika ...

Memiliki segudang nutrisi yang baik bagi kesehatan, masih banyak wanita yang enggan rajin mengonsumsi buah saat hamil. Padahal menurut studi terbaru, rutin makan buah saat hamil bisa membantu meningka...

Ubi ungu dikatakan pakar merupakan bahan yang tepat bagi makanan pendamping air susu ibu (MPASI). Apa perannya bagi tumbuh kembang anak ? dr Julistio Djais, SpA(K), MKes, pakar nutrisi anak dari RS...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................