Ini Manfaat dan Cara Agar Bayi Tidur Nyenyak

Kamis, 28 Mei 2020 | 14:28 WIB Penulis :


Tidur memiliki peranan penting dalam pertumbuhan bayi, karena pada saat tidur terjadi proses perbaikan sel otak dan pengeluaran hormon pertumbuhan. Oleh karena itu, kualitas dari tidur bayi harus dijaga. Sayangnya, hal ini kerap kali luput dari perhatian orang tua.

 

Bayi yang susah tidur otomatis akan terganggu pertumbuhan tinggi badannya. Selain itu, gangguan tidur pada anak juga dapat mempengaruhi sistem imunitas, perkembangan fungsi hormon, metabolisme tubuh, sistem jantung dan pembuluh darah, serta proses belajar dan daya ingat. Kualitas tidur anak berpengaruh terhadap memori dan daya tangkap anak saat belajar.

 

Pola tidur bayi berbeda dan tergantung pada umur sang bayi. Total waktu tidur yang dibutuhkan oleh bayi usia 0-3 bulan mencapai 16-20 jam dalam sehari. Biasanya dalam setiap 1-4 jam tidur, diikuti dengan 1-2 jam waktu bangun. Untuk anak yang berumur 2-12 bulan, waktu tidur yang diperlukan sekitar 14-15 jam/hari. Anak dengan umur 1-3 tahun memerlukan waktu tidur sekitar 12-14 jam/hari. Dan untuk anak dengan usia 3-5 tahun waktu tidur yang diperlukan sekitar 11-13 jam. Sebaiknya orang tua dapat mengenali tanda-tanda bilamana bayinya mulai mengantuk, sehingga dapat segera ditidurkan pada waktu yang tepat.

 

Selain memperhatikan kuantitas tidur bayi, kualitas juga perlu diperhatikan. Kualitas tidur dapat diperoleh dengan memperhatikan cara tidur, lingkungan tidur, serta kenyamanan dan pola tidurnya. Berikut adalah beberapa cara agar bayi tidur nyenyak:

 

Tempat dan ruang tidur yang nyaman

Usahakan agar ruang tidur bayi memiliki suhu yang nyaman -- tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin -- serta tidak berisik agar bayi bisa mudah tertidur saat ia mengantuk. Baringkan bayi pada posisi telentang saat bayi sudah menunjukkan tanda-tanda mengantuk, sehingga bayi bisa langsung terlelap dan tidur dengan posisi yang baik.

 

Kebutuhan Bayi

Pastikan bayi sudah cukup makan dan minum sebelum ia tidur agar bayi tidak merasa lapar saat tidur. Periksa apakah bayi sudah buang air besar dan air kecil, lalu perhatikan pula baju dan popok yang dikenakan. Baju dan popok yang bersih dan nyaman membuat bayi lebih rileks dan tidak rewel di malam hari.

 

Waktu tidur

Biasakan bayi untuk tidur pada waktu yang tepat dengan memberi teladan pada mereka. Jangan biasakan tidur terlalu malam dan tidur dengan waktu yang tidak teratur. Bayi akan perlahan-lahan mengikuti pola tidur orang tuanya yang tidak teratur, dan itu yang menyebabkan bayi mudah lelah dan gampang emosi. Jam yang tepat untuk memulai waktu tidur bayi adalah pada pukul 8 atau 9 malam.

 

Source: parenting.orami

 

 

Artikel Lainnya

Memerah air susu ibu (ASI) jadi solusi untuk memberikan ASI esklusif selama 0-6 bulan yang sangat direkomendasikan. Hal ini agar ibu yang harus bekerja atau ketika harus meninggalkan bayi untuk sement...

Botol air minum kemasan, boleh diisi ulang nggak sih mom? Kita simak penjelasan berikut yuk mom. Sebagian dari kita tidak berpikir dua kali untuk mengisi ulang air minum di botol plast...

Cegukan adalah hal alami yang biasa dialami oleh siapapun termasuk pada bayi yang baru lahir. Cegukan merupakan suatu tanda pertumbuhan dan perkembangan bayi, untuk itu tidak perlu khawatir ya Moms. ...

Kulit bayi yang baru lahir cenderung masih sensitif sehingga tidak sembarang produk aman. Jangan sampai, kulit bayi mengalami iritasi. Periksalah label ingredients yang terdapat pada kemasan. Berik...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................