Anak Sudah Mulai Bau Badan? Kenali Penyebabnya!

Rabu, 04 Oktober 2023 | 13:12 WIB Penulis :


Semua ibu pasti akan jatuh cinta dengan aroma manis yang datang dari bayi saat kita menggendongnya bayi di dekat kita. Tapi kemudian bau ini akan mulai memudar saat Si Kecil mulai bertambah besar dan berhubungan lebih dekat dengan lingkungan atau bermain dengan teman seusianya.

Seiring bertambahnya usia anak, mereka akan menjadi lebih aktif dan selalu suka bermain kotor-kotoran. Namun, ada perbedaan besar antara anak yang menjadi bau karena bermain dekat dengan lingkungan dan benar-benar mengembangkan bau badan.

Ternyata tak hanya pada orang dewasa saja, keringat dan bau badan pun dapat terjadi pada balita yang masih kecil lho Moms.

Namun berbeda dari orang dewasa yang disebabkan karena asam lemak dan amonia dalam keringat, terdapat beberapa hal yang menyebabkan bau badan pada Si Kecil. Seperti halnya dari makanan hingga iklim yang berubah.

Daripada penasaran, simak penjelasan lebih lanjut di bawah ini mengenai bau badan pada anak yuk, Moms. Moms juga perlu tahu cara menghilangkan bau badan pada anak yang efektif.

Penyebab Bau Badan pada Anak

Mengetahui cara menghilangkan bau badan pada anak memang penting. Tapi, yang tidak kalah penting adalah mencari tahu penyebabnya. Dengan begitu, Moms bisa mencegah Si Kecil mengalami bau badan.

Bau badan pada Si Kecil merupakan bagian dari infeksi bakteri dan terdapat lebih banyak faktor yang berkontribusi terhadap bau badan pada Si Kecil.

Pada beberapa di antaranya, memiliki bau badan setelah makan makanan tertentu seperti produk susu non-organik, daging, telur, dan makanan pedas namun sebagian juga disebabkan karena keberadaan parasit di dalam tubuhnya.

Sebelum mencari tahu cara menghilangkan bau badan pada anak, adapun penyebab lain dari bau badan pada anak adalah sebagai berikut.

1. Kurang Menjaga Kebersihan

Kebersihan yang buruk adalah salah satu penyebab paling umum dari bau badan pada anak-anak. Mandi yang tidak teratur, tidak mencuci daerah ketiak dan selangkangan dengan benar, serta bakteri yang menumpuk di pakaian dapat menyebabkan bau tak sedap.

Jika anak Moms menolak untuk mandi secara teratur, mereka mungkin akan mencium bau saat bakteri di kulit bersentuhan dengan keringat. Nah Moms, cara menghilangkan bau badan pada anak yang utama adalah dengan menjaga kebersihan. Ini mutlak dilakukan.

2. Kebiasaan Makan Anak

Apa yang kita masukkan ke dalam tubuh kita adalah apa yang akan keluar juga. Jadi, makanan yang kita makan memiliki kaitan langsung dengan bau badan, termasuk anak. Makanan yang dikonsumsi anak tidak hanya berefek pada nafasnya saja, namun juga bau badannya.

Mereka mungkin mulai mengeluarkan bau tak sedap setelah makan makanan berbau seperti bawang putih dan bawang merah. Setelah makanan ini dicerna, baunya akan merembes ke pori-pori kulit dan menimbulkan bau.

Beberapa makanan yang dapat menghasilkan bau tak sedap baik pada anak-anak maupun orang dewasa adalah:

 

  • Daging merah, jenis daging ini memiliki turunan asam amino yang disebut karnitin. Dalam jurnal The Effect of Meat Consumption on Body Odor Attractiveness, terlalu banyak karnitin dapat membuat bau badan "amis".
  • Susu mengandung protein, karena membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna dibandingkan makanan lain. Dalam The Harvard Gazette, konsumsi produk susu yang berlebihan dapat menyebabkan pelepasan metil merkaptan dan hidrogen sulfida ke dalam tubuh, menyebabkan timbulnya bau busuk. Kemungkinan bau badan akibat produk susu mungkin lebih tinggi jika anak tidak toleran laktosa.
  • Makanan olahan, yang terbuat dari tepung terutama yang kurang serat.
  • Makanan yang mengandung bawang putih dan bawang merah, dapat menyebabkan perubahan bau badan.
  • Makanan berbau, seperti ikan, telur, dan kacang-kacangan.

Menghindari makanan-makanan tersebut merupakan cara menghilangkan bau badan pada anak.

3. Pubertas pada Anak

Pubertas adalah fase di mana anak perempuan dan laki-laki mencapai kematangan seksual. Anak perempuan mencapai pubertas antara usia 8 hingga 13 tahun, sedangkan anak laki-laki mencapai tahap tersebut dua tahun kemudian.

Selama mengalami masa puber, anak-anak banyak mengalami perubahan hormonal (adrenarke) yang berujung pada variasi tubuh dan perilakunya. Salah satu perubahan penting yang akan Moms lihat muncul pada seorang anak yang sedang melewati masa pubertas adalah bau badan. Jadi jika anak Moms termasuk dalam kelompok usia ini, bau badan adalah normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

Di atas adalah beberapa penyebab bau badan normal pada anak-anak, yang dapat dijaga dengan kebersihan diri yang lebih baik, dan pola makan yang sehat. Jika anak Moms mencapai pubertas, ajak mereka duduk dan bantu mereka memahami bahwa ini adalah proses alami dan tidak ada yang perlu dipermalukan.

Mulai mengenalkan deodoran pada anak juga bisa jadi cara menghilangkan bau badan pada anak yang ampuh. Ini juga akan membuatnya makin percaya diri.

4. Adrenarke Prematur

Namun terkadang bau badan bisa pada anak bisa mengindikasikan ada suatu penyakit. Di bawah ini adalah contoh penyakit yang menyebabkan bau badan pada anak.

Pada anak-anak, perkembangan seksual dimulai dengan pematangan kelenjar adrenal, yang juga dikenal sebagai adrenarke, yang biasanya dimulai sebelum anak mencapai masa pubertas.

Dalam jurnal Andrenarche and Its Relationship to The Onset of Puberty, adrenarke bertanggung jawab atas tanda-tanda awal pubertas, termasuk rambut kemaluan, dan bau badan seperti orang dewasa.

Tetapi beberapa anak mengalami adrenarke dini (pada usia delapan pada perempuan dan sembilan pada laki-laki), yang dapat dikaitkan dengan resistensi insulin, peningkatan kemungkinan mengembangkan sindrom metabolik (suatu kondisi yang meningkatkan risiko serangan jantung), atau ovarium polikistik sindrom.

Jadi, jika bau badan anak seperti orang dewasa, dan sering membutuhkan deodoran, maka cari tanda-tanda lain seperti rambut kemaluan, perkembangan organ genital, dan tinggi badan lebih dari rata-rata untuk menentukan apakah itu adrenarche dini.

5. Fenilketonuria

Fenilketonuria atau PKU adalah kesalahan metabolisme yang dialami anak sejak lahir. Anak-anak dengan kelainan ini tidak memiliki fenilalanin hidroksilase, enzim yang dibutuhkan untuk memecah asam amino esensial yang disebut fenilalanin, yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan yang tepat.

Jika PKU tidak segera ditangani, anak tersebut dapat berkembang menjadi cacat intelektual.

Menurut National Organization for Rare Disorders, bayi yang tidak diobati dengan PKU cenderung mengalami bau badan pengap yang disebabkan oleh asam asetat fenil dalam urin atau keringat, bersama dengan gejala lain seperti mata, warna kulit, dan rambut ringan, pola makan yang buruk, gerakan otot yang tidak normal, otot tegang, gerakan tak terkendali. atau tremor.

 

6. Sindrom Bau Ikan Atau Trimethylaminuria

Trimethylaminuria atau TMAU adalah kondisi langka yang disebabkan karena kegagalan tubuh untuk memetabolisme trimethylamine kimia. Hal ini mengakibatkan penumpukan bahan kimia yang menyebabkan bau urin, nafas, dan keringat.

Dalam jurnal Trimethylaminuria, bau yang disebabkan karena TMAU adalah bau 'seperti ikan' yang menyengat, itulah sebabnya TMAU juga dikenal sebagai sindrom bau ikan.

7. Hiperhidrosis

Hiperhidrosis adalah nama medis untuk kondisi yang menyebabkan keringat berlebih pada seseorang.

Jika anak Moms berkeringat lebih dari biasanya untuk menjaga suhu tubuh normal, mereka mungkin menderita hiperhidrosis primer, yang bisa jadi bersifat genetik.

Ini hanya mempengaruhi bagian tubuh tertentu, seperti telapak tangan, ketiak, dan kaki, dan mungkin mulai selama masa kanak-kanak, sedangkan hiperhidrosis sekunder dapat terjadi sebagai akibat dari kondisi yang mendasari seperti hipertiroidisme dan hipertensi.

8. Kondisi Medis Lainnya

Jika anak Moms memiliki bau badan yang khas, terkadang hal itu bisa disebabkan oleh kondisi medis yang mendasari seperti diabetes, masalah ginjal atau hati, atau peradangan.

Penyakit bisa memberi tubuh kita bau yang berbeda, yang memungkinkan tenaga medis profesional untuk mengidentifikasi kondisinya dengan cepat dan mudah untuk memulai perawatan yang diperlukan.

Bau badan yang tidak normal bisa menjadi tanda penting dari kondisi yang mendasarinya, jadi sebaiknya Moms berkonsultasi dengan dokter anak jika Moms juga melihat perubahan yang disebutkan di atas pada anak.

Satu-satunya cara menghilangkan bau badan pada anak dengan kondisi kesehatan tertentu adalah dengan segera berkonsultasi dengan dokter ya Moms.

Seperti yang sudah dikatakan, ada kondisi kesehatan tertentu yang membuat tubuh Si Kecil menjadi bau. Jika mengalami kondisi ini, Moms perlu memberikan perhatian yang lebih.

Jika Si Kecil sudah peduli akan kebersihan diri dan memperbaiki pola makan, ini menjadi tanda Moms harus pergi ke dokter untuk melakukan konsultasi.

Sejumlah kondisi seperti pubertas dini atau sindrom bau ikan bisa menimbulkan bau badan pada anak bahkan pada anak yang usianya di bawah 5 tahun sekalipun.

Tak hanya pubertas dini dan sindrom bau ikan, beberapa penyakit seperti hiperhidrosis serta diabetes juga bisa memicu munculnya bau badan yang tidak sedap.

Jadi, jangan ragu atau malu membawa Si Kecil ke dokter jika kondisi bau badan menimpanya ya, Moms! Dengan begitu, Moms pun bisa mengetahui penyebab pastinya.

 

Source : https://www.orami.co.id/

Artikel Lainnya

Mendapatkan tubuh sehat bukan satu-satunya manfaat buah dan sayur yang bakal Anda dapatkan. Mengonsumsi kedua jenis makanan ini secara rutin ternyata memberikan sejumlah khasiat ya...

1. Hindari Transportasi Umum Kita harus meminimalkan kontak dengan orang. Hindari transportasi umum jika memungkinkan. Batasi perjalanan yang tidak penting. Jika harus menggunakan transportasi umum...

Jakarta, 17 Oktober 2022 Kasus gagal ginjal akut yang menyerang anak-anak usia 6 bulan-18 tahun terjadi peningkatan terutama dalam dua bulan terakhir. Per tanggal 18 Oktober 2022 sebanyak 189 kasus...

Defisiensi atau kekurangan vitamin D menjadi persoalan yang mengancam anak Indonesia. Selain menghambat pertumbuhan dan memicu penyakit tulang, defisiensi vitamin D juga mendorong timbulnya penyakit l...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................