Diare menjadi salah satu gangguan kesehatan yang memang sering kali dialami oleh bayi di segala usia. Selain memperbanyak asupan cairan, Moms juga perlu memperhatikan apa saja yang dimakan oleh Si ...
Selasa, 24 Mei 2016 | 09:49 WIB Penulis : Erni Wulandari
Gadget, mempunyai pengaruh yang besar pada perkembangan anak-anak zaman sekarang. Bagi Bunda yang menerapkan aturan bijak pada anak dapat berpengaruh positif sebagai media pembelajaran yang menyenangkan sedangkan di lain sisi penggunaan yang terlalu sering dan membuat si kecil ketergantungan sehingga hanya menginginkan bermain dengan gadget saja akan membuatnya menjadi anak yang anti sosial, cenderung tertutup dan tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya.
Dalam menyikapi perkembangan teknologi saat ini termasuk gadget ada baiknya Bunda mengetahui waktu yang tepat dalam pemberian gadget pada anak. Dalam pemberian gadget dapat disesuaikan dengan perkembangan usia anak, pada usia 5 tahun dapat memperkenalkan warna, bentuk dan juga suara.Tentu saja pada usia ini juga anda harus mampu membatasinya pemakaian gadget sehingga fungsinya tetap dapat membantu Bunda untuk mengedukasi anak sikecil.
Selain itu pertimbangan selanjutnya pada usia 5 tahun perkembangan otak anak sudah optimal apabila diberikan rangsangan sensorik secara langsung berbeda dengan anak di bawah usia 5 tahun yang diberi gadget akan berdampak berkelanjutan apalagi bila tidak didampingi oleh orang tua sehingga akan berdampak pada kurangnya interaksi dengan lingkungannya. Pada otak bagian depan memiliki fungsi untuk memberikan perintah untuk menggerakkan anggota tubuh sedangkan pada bagian belakang terdapat penggerak sehingga apabila dapat merangsang hormon endorfin yaitu pusat kesenangan dan kenyamanan maka akan membuat anak kecanduan bermain dengan gadget yang terpola sejak awal perkembangan anak Bunda.
Begitu pula bagi Bunda yang yang mempunyai anak berusia kurang dari 2 tahun disarankan tidak mengenalkan terlebih dahulu permainan dari jenis layar monitor seperti laptop, komputer tablet atau PC. Hal sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh The American Acedemy of Pediatrics yang dapat dijadikan acuan bahwa idealnya anak di bawah usia 2 tahun sebaiknya terbebas dengan permainan yang melibatkan layar monitor. Dikarenakan dampak yang negatif dari pemberian gadget adalah kondisi kesehatan mata selain itu radiasi dari beberapa ponsel atau tablet PC akan mengganggu perkembangan otak anak.
Selain memperkenalkan gadget, terkadang juga bertanya tanya waktu yang tepat untuk memberikan kepemilikan gadget pada anak. Pemberian hak untuk memiliki gadget pribadi pada anak harus Bunda pertimbangkan usia anak. Hasil penelitian yang dilansir dalam situs Cashinyourgadgets.co.uk menemukan 13% orang tua memberikan gadget pada anak berusia 10 tahun sedangkan persentase terbanyak yaitu pada usia 13 tahun ke atas sekitar 45%. Hal ini dapat menjadi acuan pada orang tua bahwa pemberian kepemilikan gadget sebaiknya tidak terburu-buru akan tetapi pertimbangkan kesiapan anak anda untuk mengikuti aturan main dalam penggunaan gadget tersebut.
Pada anak yang telah diperkenalkan dan memiliki gadget sebaiknya memiliki batasan waktu dalam menggunakan gadget. Buatlah aturan hanya menggunakan gadget tidak lebih dari dua jam dalam satu hari pada anak usia 5 tahun. Berikan pengertian dan juga pengawasan dalam penggunaan gadget apalagi pada usia anak anda 5 tahun. Setelah usia anak pra remaja anda dapat memberikan pengawasan seminggu sekali dan memberikan pengertian bahaya dari penggunaan gadget yang berlebihan yang mengakibatkannya terasing dengan lingkungan sosialnya.
Diare menjadi salah satu gangguan kesehatan yang memang sering kali dialami oleh bayi di segala usia. Selain memperbanyak asupan cairan, Moms juga perlu memperhatikan apa saja yang dimakan oleh Si ...
Terkadang puasa bisa jadi membosankan bagi anak-anak karena mereka tidak bisa beraktivitas seperti hari-hari biasanya. Namun yang namanya anak-anak pasti akan senang bermain. Untuk mengobati rasa bosa...
Moms tidak perlu ajak Si Kecil lakukan olahraga yang sulit. Mengajak anak berolahraga dapat memberikan manfaat kesehatan dan tumbuh kembangnya. Untuk itu, cari tahu cara agar anak suka olahra...
Gangguan gigi dan mulut berikut ini umumnya dialami oleh anak, diantaranya: Gigi berlubang Bukan hanya orang dewasa, gigi berlubang justru lebih rentan dialami oleh anak-anak. Gigi berluban...