5 Pilihan Menu Minuman Berbuka Puasa yang Sehat untuk Anak

Kamis, 23 April 2020 | 15:28 WIB Penulis :


Setelah berpuasa selama lebih dari 12 jam, Mom tentu tak sabar untuk segera membayar rasa haus dengan minum minuman yang segar dan sehat saat buka puasa nanti. Begitu pun bagi si kecil, menu minuman berbuka merupakan hal yang sangat dinanti. Biasanya minuman yang manis dan dingin menjadi favorit anak-anak. Agar tetap sehat dan bernutrisi, berikut pilihan menu minuman untuk berbuka puasa yang bisa Mom coba sajikan untuk anak-anak.

Pilihan minuman berbuka puasa untuk anak-anak

Memasuki bulan Ramadan bukan berarti Anda bisa membiarkan anak makan dan minum sesuka hati, malahan Anda harus lebih memperhatikan apa saja yang dikonsumsi saat berbuka, termasuk apa pun yang diminum si kecil. Inilah berbagai pilihan menu minuman berbuka puasa yang sehat untuk anak.

 

Air putih

Selama berpuasa, ketika tidak ada makanan atau minuman yang dikonsumsik, tubuh akan menggunakan simpanan lemak serta karbohidrat yang disimpan di dalam hati dan otot sebagai sumber energi.

Kurangnya cairan dalam tubuh pun membuat ginjal jadi menghemat persediaan dengan mengurangi jumlah air dalam urin.

Sayangnya, tubuh tetap akan mengeluarkan cairan ketika buang air, berkeringat, dan bernafas. Tak heran jika banyak yang mengalami dehidrasi ringan saat berpuasa.

Oleh karena itu, sebaiknya awali waktu berbuka si kecil dengan memberinya air putih hangat untuk menggantikan cairan yang hilang selama berpuasa.

Air putih juga tidak mengandung kalori, sehingga tidak akan memberikan efek kenyang berlebih dan enggan makan.

Infused water

Anak-anak mungkin bosan dengan rasa air putih yang tawar. Pilihan lainnya, Mom bisa membuat infused water dengan menambahkan potongan buah-buahan ke dalam air putih. Tidak hanya memberikan rasa, potongan buah-buahannya juga akan menambahkan nutrisi seperti vitamin C.

Ajaklah anak untuk memilih sendiri perpaduan buah-buahan yang diinginkan. Beberapa buah yang banyak dikombinasikan biasanya adalah buah stroberi dan lemon serta jeruk dan daun mint.

Namun jika anak memiliki kondisi seperti maag lebih baik gunakan perpaduan buah yang lebih manis dan ringan seperti semangka dan timun.

Susu

Kebaikan susu untuk kesehatan dan pertumbuhan si kecil sudah banyak terbukti. Susu tentunya juga dapat menjadi pilihan menu minuman berbuka puasa untuk anak-anak.

Susu mengandung protein, kalsium, fosfor, dan kalium yang akan bermanfaat untuk kesehatan tulang dan pertumbuhan anak. Agar lebih sehat, pilihlah susu tanpa tambahan pemanis.

Jika anak tidak suka susu tawar, Anda bisa memberikan rasa dengan menambahkan sari buah seperti stroberi atau madu dan dengan menyajikannya saat masih dingin.

Untuk anak memiliki intoleransi terhadap laktosa, susu dengan bahan nabati seperti susu kedelai atau susu almond mungkin bisa menjadi pilihan.

Air kelapa

Selain menyegarkan, air kelapa kaya akan elektrolit yang berperan sebagai penyeimbang cairan dalam tubuh untuk membuat sel-sel tubuh bekerja lebih baik.

Biasanya, anak-anak lebih mudah mengalami dehidrasi daripada orang dewasa, apalagi jika si kecil masih aktif melakukan aktivitas fisik selama berpuasa.

Tubuh yang berkeringat akan mengakibatkan berkurangnya kadar elektrolit dalam tubuh. Nantinya, hal inilah yang membuat anak merasa pusing.

Minum air kelapa saat buka puasa dapat mengatasi masalah tersebut dan membantu mengembalikan elektrolit yang hilang. Untuk membuatnya lebih manis, Anda bisa tambahkan madu dan sajikan dingin agar lebih menyegarkan.

Smoothies

Pilihan minuman menyegarkan lainnya untuk berbuka puasa yang cocok untuk anak adalah smoothies. Saat membuat smoothies, Mom juga dapat memadukan sayur-sayuran dengan buah-buahan.

Minuman ini sekaligus bisa menjadi solusi untuk anak yang suka pilih-pilih makanan. Sebagai pemanisnya, tambahkan potongan buah kurma atau madu.

Perlu diingat, berbagai pilihan di atas hendaknya tetap dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Terutama minuman seperti susu dan jus buah, lebih baik Mom tetap membatasi porsi agar tidak membuat anak merasa kenyang terlebih dahulu sebelum sempat memakan makanannya.

 

Source: hellosehat.com

Artikel Lainnya

cc

cc ...

Sifat penyayang ternyata tidak dapat tumbuh begitu saja. Bunda perlu mengajari si kecil untuk menjadi penyayang melalui beberapa cara berikut.   Jadi Role Mode Menurut Christine Car...

Ahli neuropsikologi anak di University of Minnesota telah menghabiskan bertahun-tahun untuk meneliti fenomena tantrum dan alasan di balik letupan emosi brutal yang kerap terjadi pada anak. Ternyata, l...

Temperamen anak adalah gaya perilaku yang terjadi pada anak. Gaya perilaku ini akan menentukan reaksi mereka terhadap situasi tertentu serta bagaimana anak mengekspresikan dan mengatur emosi mereka. T...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................