6 Cara Mengajak Si Kecil Kembali Membaca Buku Usai Screen Time

Jumat, 26 Juni 2020 | 13:57 WIB Penulis :


Mari ajak anak membaca buku setelah main gadget!

American Academy of Pediatrics merekomendasikan membatasi penggunaan layar untuk satu jam per hari itu pun dengan program yang berkualitas tinggi untuk anak-anak berusia dua hingga lima tahun. Sedangkan untuk anak di atas enam tahun menonton dengan batas yang konsisten.

Buku dianggap sebagai pilihan yang tepat dibandingkan dengan screen time, apalagi bagi keluarga dengan kebiasaan membaca yang baik.

Ditambah lagi, The University of Michigan C.S. Mott Children’s Hospital juga menyebutkan kalau membaca buku tradisional juga membuat interaksi antara orang tua dan anak lebih baik dibandingkan dengan e-book ataupun membaca dengan tablet.

Sebagai perbandingan, orang tua dan anak mengobrol lebih sering sambil membaca buku cerita, dan percakapan mereka lebih cenderung positif dan untuk membahas cerita, atau untuk mendorong tindakan ke depan dengan memikirkan tentang bagaimana cerita di buku terkait dengan kehidupan anak.

Pemimpin penelitian tersebut, Dr. Tiffany Munzer mengatakan diskusi dalam klub buku juga membantu mengasah keterampilan bahasa untuk balita.

"Membaca buku membantu memperluas dunia anak, sehingga ia bisa mempelajari apa yang sebelumnya tidak mereka tahu," jelas Dr. Munzer. Lebih lanjutnya, ini beberapa cara mengajak anak membaca buku setelah screen time!

1. Jadikan Membaca Sebagai Hal Rutin

Upayakan membaca buku tanpa jeda hingga Si Kecil terbiasa, terutama sebelum ia tidur. Ajak anak membaca buku 1-2 setiap malamnya sebelum tidur.

Pada malam-malam dia sangat lelah dan sangat tahan untuk segera tidur, rutinitas ini menempatkan dia dalam suasana hati yang lembut dan membantunya bersantai.

“Anda tidak harus menyelesaikan satu cerita dalam sekali membaca. Satu cerita dapat dibaca dalam beberapa kesempatan. Ketika akan membaca, berdiskusilah dulu dengan anak untuk membangkitkan rasa ingin tahu anak akan kelanjutan cerita,” jelas Dr. Ireska T. Afifa dan Dr. Catharine Mayung Sambo,Sp.A, dalam jurnal Membaca Bersama Bayi yang dimuat di Ikatan Dokter Anak Indonesia.

2. Biarkan Dia Memilih

Si Kecil mungkin memiliki buku favorit. Kalau dia suka dengan dongeng Sangkuriang, tetap bacakan meski itu sudah ke yang 200 kali. Buku favoritnya akan tetap menghibur meski dia sudah hafal ceritanya.

“Anda juga dapat mencoba bermain dengan nada suara ketika sedang membacakan cerita.Misalnya, ketika kucing mengeong, tirukan suara kucing,” jelas jurnal tersebut.

3. Temukan Tempat yang Tenang dan Spesial

Membaca di ruang TV bisa jadi sangat bising, atau di kamar akan tetapi saat Si kecil belum mau tidur bukan ide yang begitu baik. Karena itu, ajak anak membaca buku di tempat yang tenang.

Moms dan Dads bisa membuatkan pojok baca untuk buah hati yang nyaman, dengan kursi malas, atau sofa dengan banyak bantal dan selimut.

4. Daftar Bacaan Selalu Baru

Kunjungi perpustakaan secara teratur, dan periksa berbagai hal oleh penulis favorit mereka atau dalam genre yang mereka sukai.

Perpustakaan adalah kunci untuk mengajak anak membaca buku, karena Moms tidak pernah tahu apa yang akan mereka sukai, dan tentu tidak ingin mengeluarkan uang untuk buku yang tidak akan mereka sentuh.

5. Buku 3D dan Bertekstur

Berikan sensasi berbeda saat anak membaca buku dengan buku yang bertekstur dan interaktif. Tentu akan mengasyikan saat berada di rumah. Selain itu, ajak akan memegang kertas di buku tersebut.

“Ketika membaca bersama anak, ajak anak untuk turut membalik halaman buku. Kegiatan ini akan mengasah keterampilan gerak halus, terutama pada tahun-tahun pertama,” tulis Dr. Ireska dan Dr. Catharine.

6. Simpan di Berbagai Tempat

Akan sangat baik, jika Moms bisa selalu menyediakan buku di mana saja agar Si Kecil terbiasa. Bisa di ruang tidur, ruang TV, meja makan, bahkan di kamar mandi dekat WC.

Penelitian bahkan menunjukkan bahwa memiliki banyak buku di rumah dapat memberi anak-anak dorongan besar di sekolah.

Itu dia beberapa cara mengajak anak membaca buku dengan menyenangkan. Mari membaca bersama Si Kecil!

Source: parenting.orami.co.id

 

 

 

                               

Artikel Lainnya

Ahli neuropsikologi anak di University of Minnesota telah menghabiskan bertahun-tahun untuk meneliti fenomena tantrum dan alasan di balik letupan emosi brutal yang kerap terjadi pada anak. Ternyata, l...

Rasa fennel (adas) sering disebut mirip dengan rasa black licorice. Fennel essential oil (minyak esensial/minyak atsiri adas) dikenal sebagai bahan yang mampu meningkatkan kesehatan pencernaan. ...

Kemunculan gigi pertama atau gigi susu merupakan tahap penting dalam proses tumbuh kembang bayi. Saat gigi pertamanya muncul, bayi akan merasa tidak nyaman, rewel, dan sering menangis tanpa alasan yan...

Bagaimana cara mengajarkan anak kasih sayang? Ayah dan Ibu bisa mencobanya di rumah melalui tips sederhana berikut ini:   1. Menyebut kebaikan pasangan di depan anak Mengajarkan anak kas...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................