Minyak Kelapa Bisa Memperlancar Persalinan? Mitos atau Fakta?

Jumat, 21 Januari 2022 | 16:20 WIB Penulis :


Mengonsumsi minyak kelapa secara rutin selama hamil dipercaya dapat melancarkan persalinan. Benarkah ini?

Masyarakat Indonesia erat dengan tradisi dan kepercayaan seputar berbagai masalah kesehatan, termasuk kehamilan dan persalinan. Salah satu yang mungkin akrab di telinga para ibu hamil adalah untuk mengonsumsi minyak kelapa. 

Minyak kelapa digadang-gadang mampu membantu kelancaran persalinan. Jangan heran bila saran ini akan Anda terima bila Anda sedang hamil, terutama saat memasuki trimester ketiga menjelang persalinan. 

Minyak kelapa memang banyak manfaatnya untuk kesehatan. Akan tetapi, sejauh mana manfaat minyak kelapa untuk melancarkan persalinan? Mari simak selengkapnya dalam artikel berikut.  

 


Bagaimana Tanggapan Medis Mengenai Hal Ini?

Sebelum menjawab pertanyaan di atas, Anda perlu tahu faktor-faktor yang memengaruhi proses persalinan itu sendiri. Terdapat setidaknya tiga faktor utama yang memengaruhi proses persalinan, yakni:

  1. Kekuatan untuk mengejan serta kekuatan kontraksi rahim 
  2. Ukuran serta bentuk panggul ibu  
  3. Besar bayi 

Bersama-sama, seluruh faktor ini kerap dikenal dengan 3P dalam persalinan. Seorang ibu hamil harus memenuhi ketiga faktor di atas untuk dapat melahirkan secara spontan atau normal. 

Ibu harus cukup energi saat mengejan dan kontraksi rahimnya pun harus efektif dan cukup kuat untuk mendorong janin serta memicu pembukaan leher rahim (serviks). 

Selain itu, ukuran dan bentuk panggul ibu pun harus cukup untuk dilalui oleh bayi. Demikian pula dengan berat janin. Janin tidak boleh terlampau besar agar dapat melewati panggul ibu dengan mulus. 

Apabila satu dari tiga faktor tersebut ada yang tidak memenuhi syarat, misalnya ibu yang kelelahan, panggul ibu sempit, atau bayi terlampau besar, maka persalinan akan berlangsung lebih lama dan cenderung lebih sulit. 

Lantas, apakah mengonsumsi minyak kelapa dapat menolong proses persalinan ini? Nyatanya, hingga saat ini, belum ada penelitian yang mengungkapkan bahwa minyak kelapa dapat melancarkan persalinan.

Hal ini karena minyak kelapa yang diminum akan masuk ke dalam saluran pencernaan, sementara proses persalinan berlangsung di saluran reproduksi wanita (vagina). Keduanya merupakan saluran yang berbeda dan tidak berhubungan, sehingga minyak kelapa tak dapat serta merta melancarkan proses persalinan.

Apabila satu atau lebih faktor dari 3P di atas tidak terpenuhi, maka sekalipun Anda minyak kelapa dengan rutin, persalinan akan tetap relatif lebih sulit. 

 

Manfaat Minyak Kelapa untuk Ibu Hamil

Sekalipun minyak kepala tidak terbukti dapat melancarkan persalinan, bukan berarti ibu hamil tak boleh mengonsumsi minyak kelapa. Faktanya, minyak kelapa mengandung banyak manfaat bila dikonsumsi oleh ibu hamil. Beberapa di antaranya adalah

Sumber Lemak 

Minyak kelapa merupakan salah satu sumber lemak yang baik. Lemak diperlukan untuk perkembangan otak dan sistem saraf janin.

 

Sumber Energi 

Salah satu manfaat minyak kelapa untuk ibu hamil adalah sebagai sumber energi. Energi ini diperlukan oleh ibu hamil dalam beraktivitas dan juga saat persalinan agar ibu mendapat kekuatan untuk mengejan.

 

Membantu Mengurangi Stretch Marks

Ibu hamil acap kali mengkhawatirkan stretch marks yang muncul akibat peregangan kulit karena kehamilan. Menggunakan minyak kelapa di kulit sekitar perut dapat mencegah terjadinya stretch marks di kemudian hari. 

Meski demikian, Anda tetap tidak boleh minum minyak kelapa sembarangan. American Heart Association menyebutkan batas aman konsumsi minyak kelapa dalam sehari adalah 13 gram atau setara dengan satu sendok makan. 

Meski tidak dapat membantu melancarkan persalinan secara langsung, ada beberapa manfaat minyak kelapa untuk ibu hamil sehingga minyak kelapa tetap boleh dikonsumsi oleh para ibu hamil. 

Jangan lupa untuk kontrol kehamilan Anda secara rutin, untuk memantau perkembangan janin dan kehamilan Anda. 

 

Source: https://www.klikdokter.com/

Artikel Lainnya

  Ketika Bunda pertama kali menyentuh bayi yang baru lahir, pasti yang pertama kali Bunda rasakan ialah halus dan juga lembutnya kulit bayi. Begitu lembutnya kulit bayi terasa licin dan ti...

Urusan tumbuh kembang anak selalu menjadi prioritas orang tua. Setiap fase tumbuh kembangnya perlu dipantau agar selalu berjalan sesuai tahapannya. Termasuk perkembangan fisiknya, tak terkec...

Tidak usah heran jika seorang ibu hanya punya waktu untuk dirinya sendiri, alias me time, amat terbatas. Bayangkan, waktu 24 jam yang dia miliki, digunakan untuk melakukan banyak hal. Selain mengurus ...

Ruam popok merupakan peradangan yang terjadi pada kulit bayi yang tertutup popok. Tanda yang umum terlihat berupa bintik-bintik kemerahan di kulit sekitar alat kelamin, paha, dan pantat. Meski bukan t...

WhatsApp ×
Hai Mom, kami siap membantu anda ..
Kami Online
Senin - Jumat : 08:00 - 17:00 WIB
Minggu & Hari Besar kami LIBUR
Jika ada pertanyaan silahkan menghubungi kami 🤗
......................................................