Ukuran perut ibu hamil pada setiap Ibu sering dibanding-bandingkan satu sama lain. Apalagi bila usia kehamilan sudah semakin bertambah, namun perut Ibu masih juga kecil. Padahal itu tidak bisa dijadik...
Kamis, 12 Maret 2020 | 17:18 WIB Penulis :
Semakin meluas wabah virus Corona, semakin banyak pula informasi yang beredar perihal upaya untuk membunuh virus tersebut. Salah satunya adalah dengan mesin pengering tangan. Benarkah demikian?
Mencuci tangan dengan benar merupakan langkah sederhana namun efektif untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-19. Setelah mencuci tangan, Anda dianjurkan untuk segera mengeringkannya. Hal ini karena kuman dan virus, termasuk virus Corona, lebih mudah menempel pada permukaan tangan yang basah.
Anda bisa mengeringkan tangan menggunakan tisu, handuk, ataupun mesin pengering tangan. Mesin ini bisa ditemukan di banyak tempat, seperti toilet pusat perbelanjaan, gedung perkantoran, atau rumah sakit.
Belum lama ini, beredar rumor yang menyatakan bahwa mesin pengering tangan dapat membasmi virus Corona. Tidak sedikit orang yang percaya akan hal ini sehingga lebih memilih untuk mengeringkan tangan dengan mesin pengering tangan daripada dengan tisu.
Faktanya, mesin pengering tangan tidak mampu membunuh virus Corona. Mesin ini sebenarnya hanya menarik udara sekitar dan menyemburkannya kembali dengan kecepatan tinggi. Sebagian mesin dapat menghangatkan udara yang telah ditarik sebelum disemburkan. Namun, ini tidak serta-merta bisa membunuh kuman atau virus di tangan Anda.
Dalam upaya mencegah penularan virus Corona, Anda dianjurkan untuk rutin mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun. Bila tidak tersedia air dan sabun, hand sanitizer dengan kandungan alkohol minimal 60% bisa digunakan sebagai alternatif.
Supaya tangan bersih dari kuman, ikuti langkah mencuci tangan yang benar berikut ini:
Mengeringkan tangan setelah cuci tangan memang dapat menurunkan risiko terjadinya penularan virus Corona. Namun, anggapan bahwa mesin pengering tangan dapat membunuh virus Corona hanyalah hoaks, ya.
Di tengah kepanikan masyarakat akan virus Corona, wajar jika banyak informasi yang simpang siur mengenai penyakit ini. Namun, Anda harus bijak dalam memilah informasi yang bisa dipercaya dan yang tidak. Bila perlu, tanyakan kepada dokter mengenai kebenaran informasi yang Anda terima.
Anda bisa bertanya ke dokter melalui chat di aplikasi Alodokter. Melalui aplikasi ini, Anda juga bisa berkonsultasi atau membuat janji konsultasi dengan dokter di rumah sakit kalau-kalau ada gejala yang Anda khawatirkan mengarah pada infeksi virus Corona.
Sumber : Alodokter
Ukuran perut ibu hamil pada setiap Ibu sering dibanding-bandingkan satu sama lain. Apalagi bila usia kehamilan sudah semakin bertambah, namun perut Ibu masih juga kecil. Padahal itu tidak bisa dijadik...
Suhu tubuh dikontrol oleh sistem saraf, yang di usia bayi perkembangannya belum cukup matang seperti pada organ-organ tubuhnya yang lain. Tidak heran, seperti orang dewasa, bayi pun bisa berkeringat l...
ASI merupakan salah satu hal terbaik yang bisa diberikan seorang ibu kepada buah hatinya. Kandungan ASI yang selalu mengikuti tahap pertumbuhan dan perkembangan bayi sejak lahir tak akan tergantikan o...
Waktu Si Kecil mulai tumbuh gigi, bukan cuma dia yang merasa tidak nyaman, Bunda juga bisa ikut merasa tidak nyaman, lho. Bayi yang baru tumbuh gigi biasanya akan menggigit puting ibunya saat men...