"DHA itu baik untuk perkembangan otak. DHA banyak terdapat di ikan-ikan. Ikan salmon itu luar biasa DHA-nya. Tapi di Indonesia kita punya ikan kembung yang sama DHA-nya dengan harga yang jauh leb...
Rabu, 10 Januari 2024 | 15:04 WIB Penulis :
Radang usus buntu, atau disebut sebagai apendisitis, adalah gangguan pencernaan berupa peradangan pada appendix (usus buntu). Organ usus buntu merupakan sebuah usus kecil yang tidak memiliki fungsi, berbentuk jari yang melekat pada usus besar di sebelah kanan bawah rongga perut.
Walaupun tidak memiliki fungsi, tetapi ketika tersumbat akan berbahaya. Jika tidak segera ditangani, usus buntu yang sudah meradang, bisa pecah. Akibatnya, bakteri, feses atau tinja, dapat tumpah ke rongga perut.
Hal ini sangatlah berbahaya dan terkadang berakibat fatal. Untuk itulah, penyakit radang usus buntu menjadi kondisi gawat yang harus mendapatkan penanganan medis.
Mengingat apendisitis adalah kondisi yang membutuhkan penanganan segera, maka penting untuk mengenalnya lebih dalam. Jika radang usus buntu sudah diketahui lebih dini, tentu tingkat penyembuhannya lebih tinggi.
Peradangan usus buntu menjadi kondisi umum yang dapat terjadi pada semua usia, baik itu anak-anak maupun orang dewasa. Namun, penyakit ini paling umum terjadi pada pasien berusia 8-25 tahun.
Radang usus buntu juga ditemukan pada anak di bawah 2 tahun. Bahkan, kemungkinan seorang anak berusia di bawah 8 tahun menderita penyakit usus buntu, dua kali lebih tinggi, dibanding anak berusia lebih dari 8 tahun
Dilihat dari jenis kelaminnya, perempuan lebih besar kemungkinannya menderita penyakit usus buntu dibanding lelaki dengan persentase 50%.
Risiko radang usus buntu juga bisa menyerang ibu hamil. Pada ibu hamil, rasa sakit mungkin tampak berasal dari perut bagian atas. Ketika peradangan pada usus buntu dibiarkan tanpa pengobatan, maka dapat berisiko kelahiran prematur hingga kematian janin.
Angka pasien penyakit usus buntu di Indonesia terbilang tinggi. Bahkan, setiap tahun sekitar 700.000 pasien masuk ke ruang gawat darurat untuk mendapatkan pengobatan usus buntu.
Ada 98.000 kasus penyakit usus buntu yang tidak tertangani setiap tahunnya.
30% dari keseluruhan pasien penyakit usus buntu adalah perforated appendix atau usus buntu yang berlubang. Kondisi ini merupakan salah satu komplikasi dari radang usus buntu akut, di mana 5%-nya berpotensi tidak tertolong.
Usus buntu adalah penyakit akut dan sering tidak diketahui oleh pasiennya. Baru pada umur 40 keluhan penyakit ini dirasakan.
Namun, kondisi ini sebenarnya dapat dikenali dengan gejala atau tanda-tanda radang usus buntu berikut:
Penyebab utama radang usus buntu adalah saat adanya benda kecil atau keras (fecaliths) yang menyumbat organ usus buntu (appendix) dan tidak bisa keluar.
Benda yang menyumbat usus buntu bervariasi mulai dari kotoran, benda asing (sesuatu di dalam tubuh yang tidak seharusnya ada), atau sel kanker. Kemudian, penyumbatan juga dapat disebabkan oleh infeksi sehingga usus buntu dapat membengkak sebagai respons terhadap infeksi yang berada dalam tubuh tersebut.
Radang usus buntu merupakan keadaan darurat medis yang hampir selalu membutuhkan operasi sesegera mungkin untuk mengangkat usus buntu. Kabar baiknya, walaupun usus buntu Anda diangkat, Pasien tetap bisa baik-baik saja.
Mengeluarkan usus buntu merupakan prosedur utama yang dilakukan oleh dokter untuk menghindari risiko pecahnya usus buntu tersebut.
Namun, jika pasien memiliki abses berupa nanah maupun cairan, maka bisa mengeringkan abses tersebut baru kemudian prosedur mengeluarkan usus buntu dilakukan.
Adapun jika radang usus buntu tergolong akut, maka memerlukan antibiotik sehingga penyakit ini dapat membaik tanpa operasi.
Source : https://www.mitrakeluarga.com/
"DHA itu baik untuk perkembangan otak. DHA banyak terdapat di ikan-ikan. Ikan salmon itu luar biasa DHA-nya. Tapi di Indonesia kita punya ikan kembung yang sama DHA-nya dengan harga yang jauh leb...
1. Memasak Bersama Memasak bersama anak adalah salah satu cara merayakan hari anak yang bisa Anda lakukan di rumah. Ajaklah anak Anda membuat adonan kue bersama dan tanyakan padanya resep kue apa y...
Mendidik anak tanpa emosinal merupakan suatu tantangan bagi setiap orangtua. Banyak orangtua yang merasa frustrasi dan terkadang tidak sabar dalam menghadapi anak-anak yang ceria tetapi juga naka...
Pernahkah kamu merasa bahwa si kecil sering aktif dalam mengeksplorasi dunia melalui gerakan tubuh? Bisa jadi itu adalah bentuk kecerdasan kinestetik yang ada di dalam dirinya. Dila...